Hujan Deras dan Angin Kencang Terjang Kab Bandung Barat

- Pewarta

Senin, 12 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Ist)

(Ist)

BANDUNG BARAT (kontroversinews.com) – Hujan deras disertai angin kencang yang menerjang wilayah Bandung Raya termasuk Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Minggu (11/4/2021) sore. Akibat kejadian tersebut sejumlah bangunan mengalami kerusakan.

Salah satunya gedung pertemuan di RT 04/14, Desa Kertamulya, Kecamatan Padalarang, Bandung Barat. Atap gedung pertemuan yang di sebelahnya juga terdapat pusat jajanan atau food court ambruk disapu angin kencang yang menerjang.

Atap bangunan gedung pertemuan dan food court dari baja ringan dan ijuk serta terpal tersebut akhirnya berserakan di tanah usai disapu angin. Sebagian pedagang masih sempat menyelamatkan barang dari area food court.

“Betul ini tempat pertemuan. Atap yang materialnya ijuk dan terpal dengan struktur dari besi kemungkinan tidak bisa menahan curah hujan dan angin kencang yang terjadi dengan durasi cukup lama tadi,” ungkap Ketua RW 14 Budi Satria.

Akibatnya struktur besi penunjang atap tersebut ambruk. Beruntung tidak ada korban jiwa lantaran pada saat kejadian pengunjung dan pedagang sudah mengevakuasi diri ke tempat lebih aman.

“Iya ambruk tapi tidak ada korban. Karena saat ada indikasi akan rubuh, pengunjung dan pedagang di food court sudah menyelamatkan diri. Jadi hanya kerugian materi saja,” ujarnya dikutip dari laman Detikcom.

Tak cuma gedung pertemuan saja, kerusakan lainnya juga terjadi di lapangan sepakbola mini yang masih berada di Kecamatan Padalarang.

Kerusakan pada lapangan tersebut terjadi usai atap dari bangunan di sampingnya tersapu hingga menimpa jaring pengaman lapangan. Kondisi lapang pun dibanjiri oleh air sehingga tidak bisa digunakan untuk sementara waktu.

Petugas BPBD Kabupaten Bandung Barat hingga saat ini masih melakukan pendataan kerusakan bangunan akibat hujan deras disertai angin kencang yang menerjang. Berdasarkan pendataan sementara, total ada 11 bangunan yang mengalami kerusakan, di antaranya 9 rumah serta gedung pertemuan dan lapang mini soccer.***AS

Berita Terkait

Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam
FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”
Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta
SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan
Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban
Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:22

Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 08:01

FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:34

Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta

Sabtu, 27 September 2025 - 16:54

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan

Rabu, 24 September 2025 - 07:55

Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila

Berita Terbaru