Kuningan (Kontroversinews).-Diakhir Rhomadon Menjelang Hari Raya idulfitri 1446 Hijriah yang bertepatan 31 maret 2025,ternyata di Kabupaten Kuningan masih ada satu keluarga miskin yang sakit-sakitan dan di duga suka lupa ingatan yang masih luput dari perhatian Pemerintah Daerah(Pemda)Kuningan.
Keluarga Miskin warga Desa Sindangsari Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan,yakni Keluarga bapak.Udi Supriadi dan Ibu saiti warga Dusun Puhun Rt 001 Rw 007 Desa Sindangsari perlu perhatian dan penanganan serius dari Pemda Kuningan.
Apalagi Menjelang Hari Raya IdulFitri yang dimana sebagian Besar Masyarakat Kuningan berbahagia suka cita menyambut hari kemenangan,namun berbanding terbalik dengan keluarga bapak Udi Supriadi dan Ibu Saiti.
Menurut keterangan warga yang minta dirahasiakan menuturkan.Bahwa Keduanya(Udi & Saiti) itu Lansia yang hidup berdua dan sering lupa ingatan(Pikun),jadi sudah tidak ingat buang air besar(BAB) dan Kencing asal saja dirumahnya.
Memang ada anaknya yang suka datang mengurus, namun menurut kami ini perlu juga mendapat perhatian serius dan kepedulian dari Pemda Kuningan.”ujarnya”
Masih kata Warga menambahkan.Ada bantuan dari BPNT,namun 3 bulan sekarang belum menerima,tapi yang paling perlu di tangani juga masalah Kesehatan bapak Udi dan Ibu Saiti yang paling penting dan urgent.
Jadi saya berharap kepada pihak Pemerintah Daerah(Pemda),apalagi Bupati dan Wakil Bupati Baru sedang gencar menjalankan 100 kerjanya,toloooong toloooong perhatikan juga warga kami bapak Udi dan Ibu Saiti untuk segera di bantu dan mendapat perhatian serius dari Pemda Kuningan.
Di Pemda itu kan ada anggaran Buat orang miskin,baik di Dinkes,Puskesmas,Dinsos,Baznas,Disktanan,untuk urusan Kesehatan dan Sosial,untuk urusan Rumah,jamban,air bersih,dll kan ada Dinas PUTR.
Memang Kewajiban kita selaku umat islam membantu keluarga miskin dan sesama saudara seagama,namun kan perlu juga dan kewajiban Pemerintah baik dari tingkat Desa,Kecamatan,kabupaten(Pemda) untuk peduli dan memperhatikan nasib masyarakat miskin.
Ini Keluarga sudah lama menderita dan perlu Penangan serius dari Pemda Kuningan,apalagi menjelang hari bahagia bagi seluruh umat islam.
Semoga pihak Pemda dalam hal ini pak Bupati dan wakil Bupati Baru bisa segera bisa membantu dan peduli dengan penderitaan masyarakat miskin bapak Udi dan Ibu Saiti. ***Uus(boy).