Bikin Kericuhan di Depan Markas Polda Jabar, Ketua Umum GMBI Minta Maaf

- Pewarta

Jumat, 28 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto; Tangkap layar video

Foto; Tangkap layar video

Kontroversinews.com–  Aksi yang dilakukan ribuan anggota Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia atau GMBI di depan Markas Polda Jawa Barat, Kota Bandung pada Kamis (28/1/2022) berakhir ricuh.

Polisi bahkan mengamankan 725 anggota GMBI dalam aksi tersebut. Mereka diduga melakukan provokasi hingga merusak properti milik Polda Jabar atau pun fasilitas umum.

Menanggapi insiden itu, Ketua Umum DPP LSM GMBI Fauzan Rachman memohon maaf atas kerusakan yang terjadi saat aksi di depan Mapolda Jabar.

“Saya secara pribadi dan sebagai ketua umum memohon maaf kepada Kapolda Jabar beserta jajarannya atas kerusakan yang terjadi. saya siap bertanggung jawab dan akan menindak tegas anggota GMBI yang terlibat” jelas Fauzan, Kamis (27/1/2022).

Awalnya, aksi mempertanyakan proses hukum anggota GMBI yang tewas itu berjalan tertib, bahkan beberapa perwakilan GMBI diterima baik oleh jajaran kepolisian untuk audiensi.

Namun ribuan massa di luar Mapolda Jabar tidak dapat terkontrol dan mendesak masuk ke halaman utama, sehingga beberapa pagar dan fasilitas bangunan rusak oleh massa.

Menurut Fauzan, massa aksi tidak terkendali karena emosi akan kematian salah satu temannya di Karawang, mengakibatkan kemarahan pada saat aksi di Kota Bandung.

Fauzan menyebut Keributan di Mapolda Jabar itu merupakan aksi spontanitas dari massa yang emosi karena proses hukum terkesan lambat.

Fauzan berharap proses hukum tragedi Karawang dapat diselesaikan secepatnya dan seadil-adilnya, dengan harapan tidak terjadi lagi keributan-keributan lain.

Berita Terkait

Obat Haram Merajalela di Karawang, Gubernur Jabar Diminta Turun Tangan
Diduga Jadi Sarang Prostitusi, Hotel Talitakum Disorot Warga
AJB Sawah Warisan Disoal: Kakak Dilaporkan Adik, Pemerintah Desa dan Kecamatan Enggan Berkomentar
Langgar Izin Lingkungan, Tambang di Beber Disegel Polresta Cirebon
Diduga Sarat KKN, Proyek TPT Irigasi di Cibalung Dikerjakan Asal Jadi
Insiden Berdarah di Kuningan: Pengurus FWJ Dikeroyok Sekelompok Orang Diduga Ormas
Polda Jabar Berbela Sungkawa Atas Bencana Longsor di Galian C Gunung Kuda Cirebon
FKGOL Rapat Akbar Rencanakan Aksi Demo Demi Kuningan Maju

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:37

Obat Haram Merajalela di Karawang, Gubernur Jabar Diminta Turun Tangan

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:27

AJB Sawah Warisan Disoal: Kakak Dilaporkan Adik, Pemerintah Desa dan Kecamatan Enggan Berkomentar

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:58

Langgar Izin Lingkungan, Tambang di Beber Disegel Polresta Cirebon

Senin, 9 Juni 2025 - 18:49

Diduga Sarat KKN, Proyek TPT Irigasi di Cibalung Dikerjakan Asal Jadi

Sabtu, 7 Juni 2025 - 12:30

Insiden Berdarah di Kuningan: Pengurus FWJ Dikeroyok Sekelompok Orang Diduga Ormas

Berita Terbaru