Guru SMP di Baubau Meninggal Dunia Setelah Divaksin Covid-19

- Pewarta

Jumat, 21 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi seorang guru SMP Negeri 1 Baubau meninggal dunia setelah disuntik vaksin Covid-19 Sinovac, Kamis (21/5/2021). Net

Ilustrasi seorang guru SMP Negeri 1 Baubau meninggal dunia setelah disuntik vaksin Covid-19 Sinovac, Kamis (21/5/2021). Net

BAUBAU (Kontroversinews.com) – Guru SMP meninggal dunia setelah disuntik vaksin Covid-19 Sinovac, Kamis (21/5/2021). Guru di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) itu meninggal beberapa jam setelah divaksin.

Sebelumnya, guru tersebut mengikuti vaksin massal di sekolah tempat dia bekerja, di SMP Negeri 1 Baubau, Kamis (20/5/2021) pagi. Ia menjalani vaksinasi bersama staf dan tenaga pengajar lainnya.

Menurut anak korban, Rahmad Hidayat, beberapa jam usai disuntik, di kediamanya sang guru tiba-tiba mengalami batuk-batuk dan sesak nafas. “Sampai di rumah tiba-tiba batuk-batuk dan sesak nafas,” tuturnya.

Guru itu kemudian tidak sadarkan diri dan sempat di larikan ke Rumah Sakit Siloam Baubau untuk mendapatkan tindakan medis. Namun sayang, nyawa guru tersebut tidak dapat tertolong.

Mengutip dari Okezone, sebelum divaksin kondisi guru tersebut masih sehat pihak keluarga pun mempertanyakan, kenapa ayah mereka diikutkan vaksin, padahal punya penyakit bawaan. “Beliau punya penyakit diabetes,” kata dia.

Sementara itu, pihak Satgas COVID-19 Kota Baubau menyatakan, petugas kesehatan sudah melakukan semua prosedur pemberian vaksin.

“Kami memastikan guru tersebut meninggal bukan akibat mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (kipi) melainkan karena sakit diabetes,” kata Juru Bicara Satgas Covid- 19 Kota Baubau, Lukman.

Informasi yang diterima guru yang berinisial LHN itu meninggal Kamis (20/5/2021) sore. Sebelum menjalani vaksinasi Covid-19 untuk persiapan sekolah tatap muka pada ajaran baru.***AS

Berita Terkait

Longsor CIlengkrang Pemda Harus Bertanggung Jawab
Longsor Cilengkrang Murni Bencana Alam, Penanganan Sedang Dilakukan Bersama
Penjual Obat Obatan Tramadol Di Kota Sukabumi Semakin Merajalela, Terkesan APH Tutup Mata
Jaringan Korupsi Pendidikan yang Sulit Dibongkar!
Semburan Abu Vulkanik Gunung Marapi Setinggi 1 km Mengarah ke Selatan
Aktivitas Kegempaan Gunung Gede Meningkat, Masyarakat diimbau Tenang
Petugas Hotel Temukan Jasad Bayi saat Bersihkan Kamar
“Horeeee Bank Kuningan” Berbagi Bahagia Menjelang Lebaran”Buka Blokiran Tabungan Nasabah

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 06:08

Longsor CIlengkrang Pemda Harus Bertanggung Jawab

Sabtu, 17 Mei 2025 - 16:04

Longsor Cilengkrang Murni Bencana Alam, Penanganan Sedang Dilakukan Bersama

Rabu, 30 April 2025 - 15:58

Penjual Obat Obatan Tramadol Di Kota Sukabumi Semakin Merajalela, Terkesan APH Tutup Mata

Sabtu, 26 April 2025 - 14:10

Jaringan Korupsi Pendidikan yang Sulit Dibongkar!

Sabtu, 19 April 2025 - 09:37

Semburan Abu Vulkanik Gunung Marapi Setinggi 1 km Mengarah ke Selatan

Berita Terbaru

PERISTIWA

Longsor CIlengkrang Pemda Harus Bertanggung Jawab

Senin, 19 Mei 2025 - 06:08