Guru Ngaji Gauli Muridnya, Warga Mengamuk Rusak dan Bakar Lokasi Pengajian

- Pewarta

Rabu, 7 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(foto/inews)

(foto/inews)

GARUT (Kontroversinews.com) – Sebuah rumah tempat mengaji di Kampung Ciomas, Desa Dangiang, Kecamatan Cilawu, Garut, Jawa Barat dibakar massapada Senin malam (5/4/2021) sekitar pukul 22.00 WIB. Aksi massa ini dipicu karena guru ngaji di tempat tersebut diduga melakukan pencabulan terhadap muridnya.

Kepala Dusun Ciomas Tatang Supriatna mengatakan, aksi pembakaran bangunan ini dilakukan setelah masyarakat di Dusun Ciomas, Desa Dangiang mengetahui informasi bahwa ada salah seorang anak yang mengaji di tempat tersebut telah dicabuli.

“Adanya informasi itu masyarakat langsung tersulut emosinya dan langsung merusak serta membakar tempat ngaji ini apalagi saat masyarakat datang pemilik tempat ngaji juga guru ngaji ini sudah tidak ada di tempat. Sehingga masyarakat yang sudah emosi langsung membakar dan merusak tempat ini,” kata Kepala Dusun Ciomas Tatang Supriatna, Selasa (6/4/2021).

Sementara Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat mengatakan, bangunan yang dibakar masyarakat di Cilawu itu bukan pesantren tetapi tempat mengaji seperti madrasah.

“Aksi massa ini dipicu karena pelaku yang merupakan guru ngaji ini diduga telah mencabuli muridnya,” kata dia.

Aksi pencabulan pelaku ini dilakukan di dua tempat yakni Pangandaran dan wilayah Kota Garut. “Saat ini Polres Garut masih memburu pelaku yang diduga melarikan diri setelah aksinya cabulnya terbongkar,” tandasnya dikutip dari sindonews.***AS

Berita Terkait

Diduga Dana Paret Desa Macet, Ada Apa dengan BPKAD Kuningan…?
Warga Resah, Guest House di Bojongsoang Diduga Jadi Tempat Prostitusi Terselubung
Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam
FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”
Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta
SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 21:47

Diduga Dana Paret Desa Macet, Ada Apa dengan BPKAD Kuningan…?

Senin, 3 November 2025 - 13:28

Warga Resah, Guest House di Bojongsoang Diduga Jadi Tempat Prostitusi Terselubung

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:22

Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 08:01

FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:34

Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta

Berita Terbaru