Dugaan Adanya Uang Kembalian (Cashback), Membuat Proyek Billboard Desa Jadi Ajang Rebutan Para Pihak Ketiga

- Pewarta

Selasa, 5 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAB.CIREBON (kontroversinews.com) – Tidak memiliki peralatan dan tenaga ahli untuk membangun billboard, membuat banyak pemerintah desa-pemerintah desa (pemdes) yang ada di  Kabupaten Cirebon propinsi jawa barat memanfaat jasa pihak ketiga (pemborong las).

sSeperti gayung bersambut, pemdes butuh dan pihak ketiga hadir menawarkan jasa pembuatan billboardnya. tidak kira-kira, pihak ketiga yang hadir pada pembuatan billboard tersebut disinyalir lebih dari dua pihak.

Kehadiran mereka, jauh sebelum anggaran bantuan propinsi (banprop) Jawa Barat yang senilai Rp.135.000.000,- totalnya itu turun (cair). mereka hadir memanfaatkan kedekatan dan kepiawaian (keahlian), yang membuat para kepala desa (kuwu) dari pemerintah desa-pemerintah desa itu akhirnya mau menerima penawaran pembuatan billboard tersebut.

Selain faktor kedekatan dan keahlian, faktor dugaan adanya uang kembalian (cashback) juga yang membuat para kades/kuwu tidak mau “capek”.

tidak tanggung-tanggung, dari nilai Rp.17.500.000,- kades/kuwu diduga bisa menerima cashback atau uang kembalian sampai dengan nominal 3-4 jutaan per billboardnya.  Walau tidak semua kades/kuwu sekabupaten cirebon yang memanfaatkan jasa pihak ketiga (pemborong las), tapi diyakini 90% dari jumlah desa sebanyak 412 desa memanfaatkan jasa pembuatan billboard dari pihak ketiga yang datang menawarkan kerjasama pembuatan dengan dugaan iming-iming uang kembalian/cashback tadi.

Salahsatu contoh, untuk desa-desa yang ada dikecamatan weru. memanfaatkan jasa pihak ketiga (tukang las) dipakai karena ada faktor kedekatan, dari hasil penelusuran wartawan media ini.kades-kades (kuwu) sekecamatan weru menggunakan jasa pihak ketiga (tukang las) setempat, yang ternyata diduga pihak ketiga tersebut seorang kepala desa juga yang dirumahnya mempunyai usaha las.

Berita Terkait

Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kawal Pengaspalan Jalan Desa Mekarwangi
Langkahi Aturan, Kuwu Wangunharja Nekat Bangun Jalan Pakai Dana Talangan
Dana Talangan Infrastruktur Dipersoalkan, Kuwu Wangunharja Lempar Bola
Pemdes Sukapura Ajak Warga Hidup Sehat Lewat Gerak Jalan HUT RI ke-80
Rp 240 M Dana Desa Cair di Cirebon, Publik Khawatir Jadi Bancakan Korupsi
Rayakan Hari Kemerdekaan RI Ke-80, Pemdes Ciwidey Gelar Gerak Jalan Sehat dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
KKN Moderasi Beragama di Desa Ciwidey, Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Promosikan Toleransi
Proyek Mega Ria Cikupa: Legalitas Tuntas, Pemanfaatan untuk PAD dan BUMDes

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 09:24

Langkahi Aturan, Kuwu Wangunharja Nekat Bangun Jalan Pakai Dana Talangan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 09:18

Dana Talangan Infrastruktur Dipersoalkan, Kuwu Wangunharja Lempar Bola

Sabtu, 20 September 2025 - 15:21

Pemdes Sukapura Ajak Warga Hidup Sehat Lewat Gerak Jalan HUT RI ke-80

Rabu, 10 September 2025 - 21:23

Rp 240 M Dana Desa Cair di Cirebon, Publik Khawatir Jadi Bancakan Korupsi

Minggu, 31 Agustus 2025 - 20:51

Rayakan Hari Kemerdekaan RI Ke-80, Pemdes Ciwidey Gelar Gerak Jalan Sehat dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41