Kab Bandung Kontroversinews.com
– Tanah longsor di RA Al Islam Pasir Salam Desa Sukanagara Kec Soreang Kab Bandung , (9/7/2022) akibat hujan deras dan angin kencang beberapa minggu bersamaan dengan banjir bandang yang terjadi diwilayah Ciwidey Kab Bandung
untuk mengantisipasi kondisi longsor pihak madrasah melakukan upaya patungan untuk membangun lagi Tembok Penahan Tebing (TPT) ,” tutur Arpan Sekdes Sukanagara Kec Soreang Kab Bandung .
Menurut Arpan yang juga Pengurus Madrasah Al Islam Pasir Salam ,kejadian longsor sebulan sebelumnya mengakibatkan tanah halaman madrasah ambruk dan selama ini sudah ada peninjauan baik dari desa ,kecamatan setempat termasuk dari BPBD Kab Bandung ,
tapi hanya sebatas peninjauan saja karena pada waktu itu kejadian longsor tidak hanya di madrasah Pasir Salam saja tapi beberapa titik lainnya dan pihak kami mengantisipasi kondisi sekarang ini .
Pihak kami melakukan upaya pengerjaan bangunan TPT dengan cara patungan dan ada sebagian dari warga sekitar dalam pelaksanaannya bantuan mengingat Kegiatan Belajar mengajar dalam waktu dekat harus sudah dilaksanakan .
Sedangkan dana yang akan dikeluarkan untuk membangun tebing yang roboh diperkirakan sekitar 50 hingga 60 juta dan pengerjaan ditaksir antara dua hingga tiga mingguan ,” Ujarnya
Hal yang sama dikatakan Ugun Tokoh Masyarakat Desa Sukanagara Kec Soreang Kab Bandung ,terjadinya longsor di RA Al Islam waktu itu bersamaan dengan banjir bandang di Ciwidey dan di desa Sukanagara ada enam lokasi yang tertimpa longsor .
Menindaklajuti secara langsung tentu tidak mungkin karena terkendala program dan ada perhatian yang ada sangkut pautnya dengan musibah longsor yang menimpa di madrasah Al Islam Pasir Salam .
Mengingat kejadian begitu air datang sangat deras sehingga mengakibatkan longsor dengan kejadian ini diharapkan ada bantuan Pemerintah walaupun sudah ada swadaya dari pihak madrasah sebagian masyarakat desa Sukanagara .
Hal lain perlu juga adanya bantuan dalam hal ini pihak Kemenag dan saya minta kepada media berita ini bisa disambungkan kepada pihak terkait dan saya juga bersama Kepala desa telah memprogramkan untuk tahun 2023 ,” pungkasnya (MDR)