Polda Jabar Berbela Sungkawa Atas Bencana Longsor di Galian C Gunung Kuda Cirebon

- Pewarta

Sabtu, 31 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cirebon, Kontroversinews | Bencana longsor terjadi di galian C Gunung Kuda milik H Karim, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jumat (30/5/2025) pukul 10.00 WIB.

Kapolda Jabar, Irjen Rudi Setiawan melalui Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan mengungkapkan rasa bela sungkawa mendalam terhadap korban longsor ini.

“Ya benar, berdasarkan informasi yang kami terima, pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB, di galian C Gunung Kuda milik H Karim di Kecamatan Dukupuntang, Cirebon, terjadi longsor yang mengakibatkan tujuh unit mobil Damtruck dan tiga alat berat berupa exkapator terkubur,” katanya.

Korban yang terkubur, Hendra menyebutkan di antaranya:

Sanuri, 47 tahun, Blok Dukumulya Desa Semplo Kecamatan Palimanan
Andri bin Suwarsa 40 tahun Kelurahan Padabenghar Pesawahan, Kuningan
Sukadi Bin Sana, 48 tahun Buntet Pesantren AstanaJapura
Kendra alias Bureng alamat blok Wanggungwangi, Desa Girinata Kecamatan Dukupuntang.

Korban yg ditemukan dan dibawa ke RS Sumber Urip, antara lain:

Rion Firmansyah alamat Gunung Santri Kepuh Palimanan
Rio alamat Cikalahang Kecamatan Dukupuntang
Rino alamat Cikalahang Kecamatan Dukupuntang
Siswanto lamat Leumunding, Majalengka
Suwadi alamat Girinata Kecamatan Dukupuntang
Ervan Hardiansyah, Blok Siliasih Kecamatan Pabedilan
Aji alamat Desa Beberan Kecamatan Palimanan
Safitri alamat Kertajati Majalengka
Abdul Rohim alamat Kertajati Majalengka

Kombes Hendra menegaskan, lokasi longsor tersebut merupakan tambang resmi dan musibah kecelakaan kerja ini tak bisa memperhitungkan resiko dalam galian tambang. (Wuland)

Berita Terkait

Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam
FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”
Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta
SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan
Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban
Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:22

Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 08:01

FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:34

Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta

Sabtu, 27 September 2025 - 16:54

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan

Rabu, 24 September 2025 - 07:55

Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila

Berita Terbaru