Getaran Gempa Blitar Sebabkan 47 Rumah Rusak

- Pewarta

Sabtu, 22 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sebuah rumah rusak akibat gempa bumi magnitudo 6,2 yang berpusat di tenggara Kabupaten Blitar, Jumat (21/5/2021). (Foto:MNC Portal)

sebuah rumah rusak akibat gempa bumi magnitudo 6,2 yang berpusat di tenggara Kabupaten Blitar, Jumat (21/5/2021). (Foto:MNC Portal)

MALANG (Kontroversinews.com) – BPBD Jawa Timur mencatat sebanyak 31 kabupaten/kota merasakan getaran gempa berkekuatan magnitudo 5,9 yang berpusat di Blitar. Dari jumlah tersebut ada lima daerah yang tercatat mengalami kerusakan hingga Jumat malam (21/5/2021) pukul 22.30 WIB.

“Gempa bumi dirasakan di 31 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan lima daerah terdapat kerusakan,” tulis Pusdalops BPBD Jawa Timur melalui rilis yang diterima.

Daerah-daerah tersebut disebut Pusdalops BPBD Jatim merasakan getaran berbeda-beda. Terkencang dengan kekuatan V MMI yakni Kota Blitar dan Kabupaten Blitar, dirasakan IV MMI yakni Kabupaten Malang, Lumajang, Nganjuk, dan Tulungagung.

Berikutnya gempa dirasakan di Kota Malang, Kota Batu, Kabupaten Pasuruan, Trenggalek, Ponorogo, Pacitan, Ngawi, dan Jember, dengan kekuatan III MMI. Sementara daerah yang merasakan kekuatan gempa hingga II MMI yakni Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Bojonegoro, Kediri, Mojokerto, Bondowoso, hingga Banyuwangi.

Berita Terkait

Diduga Dana Paret Desa Macet, Ada Apa dengan BPKAD Kuningan…?
Warga Resah, Guest House di Bojongsoang Diduga Jadi Tempat Prostitusi Terselubung
Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam
FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”
Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta
SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 21:47

Diduga Dana Paret Desa Macet, Ada Apa dengan BPKAD Kuningan…?

Senin, 3 November 2025 - 13:28

Warga Resah, Guest House di Bojongsoang Diduga Jadi Tempat Prostitusi Terselubung

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:22

Aroma Bisnis di Sekolah Negeri: SMPN 2 Dayeuhkolot Diduga Jual Seragam

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 08:01

FK-GOL: Kasus Kades Padamenak Murni Pelanggaran Etika Moral yang “Bejad”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:34

Astaga! Tanah Warga Tiba-Tiba Berpindah Nama, Diduga Ulah Kades Nakal di Agrabinta

Berita Terbaru