Korban Banjir di Singkil Manado, TNI-Polri dan Basarnas Evakuasi 2.404 Warga

- Pewarta

Jumat, 4 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proses evakuasi korban banjir di wilayah Kecamatan Singkil, Kota Manado.(Foto: Ist) 

Proses evakuasi korban banjir di wilayah Kecamatan Singkil, Kota Manado.(Foto: Ist) 

MANADO Kontroversinews.com –  Seluruh wilayah Kecamatan Singkil, Kota Manado, tergenang banjir usai hujan deras yang melanda Kota Manado dan sekitarnya pada Kamis (3/3/2022) sore.

Dari data yang dihimpun, sejumlah wilayah mengalami banjir, salah satunya yang terparah adalah di Kelurahan Ternate Tanjung dan Kelurahan Karame, Kecamatan Singkil.

TNI, Polri dan Basarnas mengevakuasi sebanyak 2.404 warga Singkil ke tempat yang lebih aman dari terjangan banjir.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, personel Polda Sulut khususnya dari Ditsamapta, Polresta Manado dan Polsek Singkil yang dipimpin Kapolsek Ipda Ch. Pardede langsung turun untuk membantu mengevakuasi banjir.

“Personel Polri berkolaborasi dengan personel TNI , Basarnas dan para relawan langsung turun melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir di rumahnya. Warga diangkut dengan menggunakan perahu karet ke lokasi yang lebih aman,” ujarnya, Jumat (4/3/2022).

Pelaksanaan evakuasi berjalan dengan lancar, tidak ada korban jiwa, beruntung hujan mulai mereda sehingga memudahkan petugas melakukan evakuasi. Ia juga mengingatkan seluruh warga agar berhati-hati terkait cuaca ekstrem yang kemungkinan masih akan terjadi.

“Kepada warga yang tinggal di pinggiran daerah aliran sungai (DAS) dan lokasi rawan longsor agar tetap waspada, bila perlu untuk saat ini mencari lokasi yang aman dulu,” tutupnya.*AS
 

Berita Terkait

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan
Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban
Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan
Tragedi 28 Agustus, Komite Aksi Kuningan Sebut Gagalnya Kepemimpinan Politik
Obat Daftar G Dijual Bebas di Cilimus: Warga Resah, Hukum Tak Bertaji?
Kodim 0614/Kota Cirebon, Satpol PP, dan Bea Cukai Gelar Operasi Gabungan Pemberantasan Rokok Ilegal

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 16:54

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan

Rabu, 24 September 2025 - 07:55

Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila

Sabtu, 20 September 2025 - 01:22

Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan

Senin, 15 September 2025 - 17:39

Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban

Kamis, 4 September 2025 - 19:28

Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41