Komisi II DPRD Samosir Monitoring Kondisi Lahan Pertanian

- Pewarta

Sabtu, 25 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samosir | Kontroversinews.-Komisi ll DPRD Kabupaten Samosir Memonitoring Guna menjemput aspirasi petani dan meninjau kondisi pertanian, selama pandemi Covid-19 ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Samosir melalui Komisi II yang membidangi pertanian turun ke seluruh wilayah pertanian di kabupaten tersebut.

Seperti hari Kamis, 23/4/2020, dipimpin Ketua Komisi II, Pardon Lumban Raja dan Wakil Ketua, Polma Hasehaton Gurning bersama anggota DPRD lainnya serta Sekwan memonitoring pertanian di Kecamatan Sianjur Mulamula. Esoknya, Jumat, 24/4/2020 monitoring di Kecamatan Nainggolan.

Kepada wartawan, Wakil Ketua Komisi II, Polma Hasehaton Gurning menyampaikan bahwa pantauan selama turun ke persawahan petani, ada beberapa hal yang menjadi catatan yang nantinya akan disuarakan ke Pemerintah Kabupaten Samosir.

“Kami menemukan sejumlah kendala bagi petani saat ini yakni prasarana pertanian yang belum tercukupi. Terlebih masih banyak petani yang menggantung tanaman kepada cuaca karena minimnya pengairan yang di bangun. Sehingga seringkali gagal panen,” ungkapnya.

Atas kondisi ini, Politisi Nasdem tersebut menyarankan para petani tadah hujan mengubah pola tanam dengan memperkirakan atau melihat cuaca.

Dirinya juga menghimbau Pemkab Samosir agar menyalurkan bantuan yang ada khususnya kepada para petani yang gagal panen.

“Mohon agar penyaluran bantuan pemerintah saat ini supaya tepat sasaran. Terlebih di masa pandemi Corona ini. Petani juga sangat terdampak,” ujar Polma.

Meski banyak petani yang gagal panen, menurut Gurning, tidak sedikit juga panen padi petani Di Samosir cukup memuaskan di musim panen ini.

Dia mencontohkan, seperti di Kecamatan Nainggolan dan Sianjur Mulamula,pantauan Komisi II, hasil panen padi tahun ini bisa dikatakan sangat memuaskan. Keberhasilan ini karena dukungan prasarana pertanian berupa pompanisasi dan pengairan yang memadai.

“Kedepan, akan kita dorong agar pompanisasi dibangun di kawasan pertanian tadah hujan. Sehingga nantinya, tidak ada lagi petani gagal panen karena minimnya dukungan prasarana,” pungkasnya.(PS)

Berita Terkait

Kapolda Sumut Bersama Bupati dan Wakil Bupati Samosir Panen Jagung Program Ketahanan Pangan Nasional
Kota Cirebon Dipilih UNHAN RI untuk KKDN, Sekda Tegaskan Pentingnya Peran Daerah dalam Ketahanan Bangsa
Ribuan Warga Meriahkan Brebes Soekarno Run 2025
Apel Pagi, Wakapolres Brebes Sidak Anggota Dengan Laksanakan Gaktibplin
Presiden Serahkan Sapi Kurban ke Brebes
Pemkab Brebes Serahkan 18 Hewan Kurban
Polres Cirebon Kota Gelar Penyembelihan Hewan Kurban, Wujud Kepedulian Sosial dan Iman
Kapolri Serahkan Hewan Qurban untuk Warga Pesisir Cirebon Kota, Wujud Kepedulian Polri di Hari Raya Idul Adha

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 16:18

Kapolda Sumut Bersama Bupati dan Wakil Bupati Samosir Panen Jagung Program Ketahanan Pangan Nasional

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:21

Kota Cirebon Dipilih UNHAN RI untuk KKDN, Sekda Tegaskan Pentingnya Peran Daerah dalam Ketahanan Bangsa

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:19

Ribuan Warga Meriahkan Brebes Soekarno Run 2025

Rabu, 11 Juni 2025 - 10:37

Apel Pagi, Wakapolres Brebes Sidak Anggota Dengan Laksanakan Gaktibplin

Minggu, 8 Juni 2025 - 11:57

Presiden Serahkan Sapi Kurban ke Brebes

Berita Terbaru