Kab. Bandung (Kontroversinews).– Pemerintah Kelurahan Wargamekar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, melalui kelurahan dan Fery Robiansyah selaku pengembang yang mempunyai lahan tersebut, akan meluncurkan Agro Wisata Durian di Kampung Cikawung Rw 07 untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
“Intinya, bagaimana mewujudkan Agro Wisata Durian di Kelurahan Wargamekar untuk bisa mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” kata Kepala Kelurahan Wargamekar, Adji.
Ia menjelaskan, Durian akan mampu menyuplai kesejumlah daerah di luar Kecamatan Baleendah. Namun, seperangkat LPMD salah menginformasikan kemasyrakat bahwa lahan tersebut akan di buat perumahan bukan agro wisata durian makanya banyak pro dan kontra,masyarakat hanya menduga lahan tersebut akan dibuat perumahan, makanya pihak pengembang sampai dilaporkan ke dinas (LH) akan tetapi pihak pengembang sudah mendapat ijin resmi dari dinas terkait, untuk membuat agrowisata durian.
“Akan tetapi ketika kami mengkomfirmasi beberapa warga masyarakat yang ada di wilayah Kampung Cikawung Kelurahan Wargamekar Kec. Baleendah, masyarakat tersebut sangat merespon dengan baik akan dijadikan agrowisata durian tersebut,” ujar Adji.
Sementara masyarakat Wargamekar semua sangat merespon argo wisata tersebut.
“Malah kami tadinya takut kalau lahan tersebut dibuat untuk perumahan kami takut sumber mata air kami tercemar, namun setelah dijelaskan sama pengembang Fery Robiansyah kami sangat merespon dengan baik karena kalau dibuat agro wisata sumber mata air yang ada di daerah kami jadi baik dan masyarakat akan banyak yang bekerja di agro wisata tersebut,” ungkap salah seorang masyarakat.
Lahan tersebut berada di kaki Gunung Nini yang akan dijadikan argo wisata, pihak Pery Robiansyah yang mempunyai lahan tesebut menjelaskan dirinya yang mempunyai lahan dan pengembang tidak mungkin merusak lahan jalur penghijauan menjadi perumahan karena kami sebagai yang punya lahan ingin memajukan daerah kami dan membuka lapangan pekerjaan yang sebanyak-banyaknya. (Oni)