Bebek-bebek Milik BUMDes Pardomuan I Pangururan Sepi Peminat

- Pewarta

Minggu, 31 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samosir | kontroversinews.- Bersumber dari dana desa (DD) tahun anggaran 2018, sarana bebek-bebek untuk permainan anak-anak yang dikelola oleh pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Desa Pardomuan I, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, kini sepi peminat.

Sebanyak 4 unit bebek-bebek itu mulai dioperasikan dan jasanya disewakan untuk wisata anak-anak, Minggu 30/12/18, di pantai depan kantor Camat Pangururan, jalan Putri Lopian, dikelola BUMDes dengan besaran dana kurang lebih Rp 141 juta.

“Masih terus berjalan lae bebek-bebek nya, yang lain dipindahkan di pantai dekat taman bunga. Perkembanganya kurang peminat lae,” ujar Kepala Desa Pardomuan I, Torang Silalahi, ketika dikonfirmasi medanbisnisdaily.com, Selasa 26/3/19 melalui pesan whatsapp mengenai perkembangan jasa bebek-bebek.

Terkait harga per unit bebek-bebek, kata Torang, pengurus BUMDes yang tau dan belum dilaporkan ke desa hingga saat ini. “Sumber dana dari desa ke BUMDES. Kalau harga per unit, yang tau pengurusnya lae, belum di laporkan ke desa,” jelas Torang.

Sebelumnya, BUMDes MMS Pardomuan I yang menyewakan jasa bebek-bebek wisata anak-anak ini, telah dipromosikan ke khalayak ramai melalui pesan whatsapp oleh Anggota DPRD Samosir, Sorta Siahaan.

“Ayo ajak anak-anak anda bermain sebentar saja. Ayo ayo ayo sayang anak. Tarif selama liburan Natal dan Tahun Baru, 1 jam pertama Rp 20.000, dan pemakaian jam berikutnya Rp 15.000/jam. Selangkah lebih maju BUMDes Desa Pardomuan 1 dengan Jasa bebek-bebek wisata Danau. Negeri Indah Kepingan Surga,” tulis Sorta dan disebarkan ke beberapa WhatsApp Group (WAG), akhir Desember 2018.
Sepeda air yang dikelola BUMDes Pardomuan I, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumut, nganggur di pantai depan kantor Camat Pangururan.(ps)

Berita Terkait

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan
Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban
Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan
Tragedi 28 Agustus, Komite Aksi Kuningan Sebut Gagalnya Kepemimpinan Politik
Obat Daftar G Dijual Bebas di Cilimus: Warga Resah, Hukum Tak Bertaji?
Kodim 0614/Kota Cirebon, Satpol PP, dan Bea Cukai Gelar Operasi Gabungan Pemberantasan Rokok Ilegal

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 16:54

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan

Rabu, 24 September 2025 - 07:55

Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila

Sabtu, 20 September 2025 - 01:22

Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan

Senin, 15 September 2025 - 17:39

Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban

Kamis, 4 September 2025 - 19:28

Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41