Kekejaman KKB Siksa 3 Suster di Luar Batas Kemanusiaan

- Pewarta

Sabtu, 18 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi KKB Papua. Foto: Puspen TNI.

ilustrasi KKB Papua. Foto: Puspen TNI.

JAYAPURA (Kontroversinews.com) – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) melakukan aksi brutal di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, pada Senin (13/9/2021). Kekejamannya menyiksa para tenaga kesehatan (Nakes), sudah di luar batas kemanusiaan.

 

Video penyerangan brutal itu beredar luas di media sosial. Dalam video amatir yang beredar tersebut, para anggota KKB OPM nampak melempari sejumlah fasilitas publik dengan batu, lalu membakarnya.

Bukan hanya itu, kesadisan para anggota KKB OPM juga terungkap dalam video kesaksian seorang nakes yang menjadi korban serangan brutal tersebut. Nakes pria yang identitasnya dilindungi demi keamanan, menyebut anggota KKB OPM mengepung para nakes dari segala penjuru.

 

Saat kejadian, kebutulan nakes pria ini bersama tiga suster terjebak di dalam gedung asrama yang diserang KKB OPM. “Saat gedung telah terbakar, kami terpaksa harus lari keluar menyelamatkan diri. Ternyata di luar gedung kami telah dikepung orang-orang bersenjata panah dan parah,” ungkapnya pada sindonews.com.

Tiga suster yang terkepung mencoba lari ke jurang untuk menyelamatkan diri. Namun di jurang suster-suster tersebut dikerja oleh anggota KKB OPM, lalu disiksa di luar batas kemanusiaan. “Semua suster dilucuti pakaiannya. Maaf…bahkan alat kelaminnya ditikam pakai parang,” ungkap nakes itu sambil terisak.

Sebanyak 10 orang berhasil dievakuasi menggunakan helikopter TNI AU. Di antaranya sembilan nakes yakni, Lukas Luji, Marthinus Deni Setya, Siti Khotijah, Restu Pamanggi, Marselinus Ola Atanila, Patra, Emanuel Abi, Katrianti Tandila, dan Kristina Sampe Tonapa. Satu lagi anggota Yonif 403/WP Pratu Ansar yang tertembak lengannya.***AS

Berita Terkait

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan
Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban
Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan
Tragedi 28 Agustus, Komite Aksi Kuningan Sebut Gagalnya Kepemimpinan Politik
Obat Daftar G Dijual Bebas di Cilimus: Warga Resah, Hukum Tak Bertaji?
Kodim 0614/Kota Cirebon, Satpol PP, dan Bea Cukai Gelar Operasi Gabungan Pemberantasan Rokok Ilegal
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 16:54

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan

Rabu, 24 September 2025 - 07:55

Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila

Sabtu, 20 September 2025 - 01:22

Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan

Senin, 15 September 2025 - 17:39

Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban

Kamis, 4 September 2025 - 19:28

Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41