Orang Gila Bakar Sampah, Pabrik Fiber di Bogor Terbakar

- Pewarta

Minggu, 28 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pabrik serat fiber di Jalan Raya Tajur, Sindangrasa, Bogor Timur terbakar, Sabtu pagi, 27 Maret 2021. (Fot/Beritasatu.com)

Pabrik serat fiber di Jalan Raya Tajur, Sindangrasa, Bogor Timur terbakar, Sabtu pagi, 27 Maret 2021. (Fot/Beritasatu.com)

BOGOR (Kontroversinews.com) – Pabrik pengolahan fiber glass di Jalan Raya Raya Tajur, Kota Bogor hangus terbakar. Kebakaran juga merembet ke kantin dan menghanguskan satu unit kendaraan, Sabtu (27/3).

Sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kebakaran. Empat unit dari pemadam kebakaran Kota Bogor, empat unit lainnya dari pemadam kebakaran Kabupaten Bogor. Api yang sempat berkobar selama 1 jam itu berhasil dipadamkan.

Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor Ade Nugraha dalam keterangannya menuturkan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

“Saat itu kami mendapat laporan warga pukul 08.50 WIB. Lokasi di Tajur, sebuah pabrik fiber berbakar,” kata Ade mengkonfirmasi.

Petugas pemadam kebakaran pun meluncur dan melakukam pemadaman. Saat itu, api sudah membakar hingga atap.

Satu jam kemudian, api sudah dapat dipadamkan dengan mengerahkan 8 unit kendaraan damkar.

Sumber: BeritaSatu.com

“Diduga api berasal dari pembakaran sampah yang lokasinya berdeketan dengan pabrik. Api membesar dan menyambar pabrik,” paparnya.

Petugas pun mengamankan satu orang yang diduga melalukan pembakaran. Setelah diperiksa, pelaku mempunyai keterbelakangan mental.

“Yang membakar sampah, orang gangguan jiwa,” tambah Ade.

Sejauh ini, petugas masih melakukan pendinginan dan dugaan kerugian sementara diperkirakan Rp 700 juta dan satu buah truk fuso ikut terbakar.***AS

Berita Terkait

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan
Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila
Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan
Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban
Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan
Tragedi 28 Agustus, Komite Aksi Kuningan Sebut Gagalnya Kepemimpinan Politik
Obat Daftar G Dijual Bebas di Cilimus: Warga Resah, Hukum Tak Bertaji?
Kodim 0614/Kota Cirebon, Satpol PP, dan Bea Cukai Gelar Operasi Gabungan Pemberantasan Rokok Ilegal

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 16:54

SPPG Selacau Diminta Tingkatkan Kualitas Usai Insiden Keracunan

Rabu, 24 September 2025 - 07:55

Warga Padamenak Geruduk Bale Desa, Desak Kades Mundur Diduga Kasus Asusila

Sabtu, 20 September 2025 - 01:22

Dana Insentif Stunting Rp5,4 Miliar Diduga Menyimpang, Pendiri KBB Desak Aparat Hukum Turun Tangan

Senin, 15 September 2025 - 17:39

Sekdes Windujaya Diduga Lakukan Pemukulan, Pemuda 17 Tahun Dilaporkan Jadi Korban

Kamis, 4 September 2025 - 19:28

Warga Desa Lengkong Gembira, Usaha Bulu Ayam Ciganitri Resmi Dihentikan

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41