Rancaekek Community Gelar Festival Seni Badawang

- Pewarta

Senin, 2 Juli 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab Bandung | Kontroversinews.-Komunitas Rancaekek Community (RC) menggelar Festival Seni Badawang, di Dome Sabilulungan, Kelurahan Rancaekek Kencana, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, pada Sabtu-Minggu 7-8 Juli 2018.

Festival digelar dalam rangka memperingati Milangkala Sa-Dasawarsa Rancaekek Community, bekerjasama dengan berbagai elemen organisasi kepemudaan se-Kecamatan Rancaekek.

Ketua Panitia Festival Badawang, Sahrul Hidayat mengatakan, Badawang sebagai seni karya leluhur Rancaekek, di jaman now mulai pudar dan dilupakan. Generasi milenial pun banyak tidak tahu Seni Badawang.

“Dengan tagline “Bakti Diri keur Rancaekek” di usianya yang ke-10 ini Rancaekek Community bertekad untuk melestarikan dan mempopulerkan kembali seni budaya warisan leluhur yang ada di Rancaekek,” kata Sahrul dalam rilisnya, Senin (2/7/18).

Sahrul menguraikan, kegiatan yang mengusung tema Milangkala Sadasawarsa Rancaekek Community ini dimulai pada hari Sabtu 7 Juli dengan Festival Badawang dari berbagai paguyuban lokal Rancaekek.

Lalu ada juga pemecahan Rekor Makan Opak Linggar se-Indonesia bersama Original Rekor Indonesia (ORI), Lomba Kaulinan Budak Lembur Baheula, dan donor darah. Pada acara puncak akan diadakan potong tumpeng memperingati Ulang Tahun RC ke-10, berbarengan dengan peresmian Dome Gedung Serba Guna Kencana oleh Bupati Bandung Dadang M Naser.

Sedangkan di Hari Minggunya, imbuh Sahrul, akan ada senam sehat ibu-ibu se Kecamatan Rancaekek dan hiburan band dari artis nasional asli urang Rancaekek.

“Kegiatan ini ditargetkan akan menyedot 23 ribu pengunjung, karena kita juga adakan stand bazar dan Food Truck sepanjang jalan depan Dome Kencana,” pungkas Sahrul. (Lily Setiadarma) 

Berita Terkait

Bupati Bandung Resmikan Program 100 Hari Kerja di RSUD Majalaya, Salah Satunya Inovasi Sipanda
Bupati Bandung Kecewa ASN Disdik kurang Disiplin, Ruang Kerja Berantakan
Buka Forkab II/2025, Bupati Bandung Sebut Olahraga Berpengaruh Terhadap Indeks Kesehatan Masyarakat
Pelantikan Hasil Open Bidding Sekda Digantung Diduga Ada “ABUSE OF FOWER”
PNM Ullam Klarifikasi terkait Viralnya Berita Eksekusi
LUKMAN ZULKAEDIN TETAP TIDAK DIAKUI MASYARAKAT DAN WARGI KESULTANAN CIREBON SEBAGAI SULTAN KASEPUHAN
Wali Kota Cirebon Buka DEKORASI 2025, Dorong Pelestarian Budaya Lewat UMKM
Pemkot Cirebon dan Baznas Serahkan Bantuan untuk Imam, Marbot, Guru Ngaji hingga Petugas Kebersihan

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 18:15

Bupati Bandung Resmikan Program 100 Hari Kerja di RSUD Majalaya, Salah Satunya Inovasi Sipanda

Selasa, 29 April 2025 - 17:48

Bupati Bandung Kecewa ASN Disdik kurang Disiplin, Ruang Kerja Berantakan

Selasa, 29 April 2025 - 17:47

Buka Forkab II/2025, Bupati Bandung Sebut Olahraga Berpengaruh Terhadap Indeks Kesehatan Masyarakat

Selasa, 29 April 2025 - 17:45

Pelantikan Hasil Open Bidding Sekda Digantung Diduga Ada “ABUSE OF FOWER”

Senin, 28 April 2025 - 09:37

LUKMAN ZULKAEDIN TETAP TIDAK DIAKUI MASYARAKAT DAN WARGI KESULTANAN CIREBON SEBAGAI SULTAN KASEPUHAN

Berita Terbaru