PROYEK DARI DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) BIDANG PENDIDIKAN DISDIK KOTA CIREBON TA 2020 DIDUGA TERJADI PERSEKONGKOLAN JAHAT

- Pewarta

Senin, 14 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cirebon|kontroversinews.com ,Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan Dinas pendidikan (disdik) Kota cirebon diduga dijadikan ajang bancakan/korupsi berjamaah,hal tersebut terkuak saat beberapa aktifis dan pemerhati pendidikan yang ada dikota cirebon melakukan investigasi dilapangan.bahwa Alokasi DAK yang sejumlah kurang lebih 20 milliar dan terbagi dalam tiga tahap,untuk tahap satu serta dua diketahui dibagikan kepada unit-unit sekolah diantaranya sekolah dasar (SD) Juga sekolah menengah pertama (SMP).ada sekitar 51 SD-SMP yang mendapatkan dana tersebut ditahap satu dan dua,yang peruntukannya sebagian besar untuk rehab/bangun gedung dikomplek sekolah.sementara untuk tahap ketiganya belum diketahui secara pasti,berapa sekolah yang mendapatkan DAK tersebut.
Menurut salah satu pemerhati pendidikan yang turun kelapangan langsung dengan mendatangi sekolah-sekolah,Saidin atau yang akrab dipanggil jamsbond.ditemukan adanya informasi yang tentunya akan kita telusuri dan tindaklanjuti agar lebih valid alias A1,temuannya adalah seputar dugaan adanya anggaran dari DAK tersebut yang dibagi-bagikan untuk pihak dinas,pihak sekolah,penjaga sekolah sebagai keamanan proyek,dan kejaksaan,juga LSM yang saat ini belum diketahui secara pasti LSM apa dan mananya belum diketahui,yang nominalnya bervariasi tergantung besar kecilnya jumlah anggaran DAK yang diterima oleh masing-masing sekolah.”saya dan teman-teman pemerhati pendidikan yang ada dikota cirebon telah melakukan investigasi menyeluruh,dan ditemukan bukti-bukti yang menguatkan adanya dugaan terjadinya persekongkolan jahat disitu (disdik kota,red)”,ujar Saidin jamsbon.lebih lanjut Saidin mengatakan,”data dan bukti-bukti sudah kita kumpulkan bersama,tinggal kita rapatkan dan mau kita apakan bukti-bukti ini.”
Hal senada diucapkan oleh salahsatu masyarakat pemerhati yang namanya tidak mau disebut,yang mendampingi Saidin saat berkomentar kepada awak media ini.menurutnya,dia lebih setuju kalau dugaan persekongkolan hajat (korupsi berjama’ah)nya disdik Kota cirebon dibawa sampai keranah hukum yang lebih tinggi.”Saya lebih setuju kalau masalah ini dibawah keranah kejaksaan tinggi atau kejaksaan agung,karena nilainya diatas satu miliar atau KPK saja lah.toh bukti-buktinya sudah kita pegang ini”,ujarnya mengakhiri ucapannya. (KUSYADI)

Berita Terkait

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus
100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis
Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat
Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025
Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek
Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang
Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan
Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:27

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:25

Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:27

Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:25

Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:24

Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang

Berita Terbaru

REGIONAL

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus

Sabtu, 28 Jun 2025 - 09:27