Kab Bandung | Kontroversinews.-Pemkab Bandung segera revitalisasi Pasar Soreang dengan melakukan perluasan lahan secara komprehensif tentunya dengan kualitas bangunan Standar Nasional Indonesia (SNI) melalui pihak pengembang PT.Bangun Bina Persada secara syah dinyatakan pemenang dalam tender .
Hal yang sama dikatakan Kepala Disperin Kab Bandung ,Dra Hj Popi Hopipah ,bahwa memang untuk revitalisasi Pasar Soreang akan segera dilakukan pihak Pemkab Bandung melalui lelang dan dinyatakan sebagai PT Bangun Bina Persada .
Menurut Popi ,Pasar Soreang sudah dilelang dan sudah ada pemenangnya dan ini perlu di sosialisasikan kepada para pedagang karena Soreang merupakan Ibukota Kab Bandung ,sudah ada pasar ikan yang bagus dan rumah sakit yang bagus sehingga harus juga punya pasar Soreang yang bagus pula .
“Pada intinya revitalisasi pasar Soreang untuk kebahagian dan kesejahteraan masyarakat dan revitalisasi pasar Soreang sudah sesuai dengan rencana sebelumnya di masa jabatan Bupati Bandung,”ujarnya
Dikatakan pula, H.Engkus Kusnadi, Direktur Operasional PT.Bangun Bina Persada , kalau bicara pengembangan kedepan ,tadi sudah disampaikan melalui tahapan -tahapan dan tahapan pertama PT.Bangun Bina Persada mengucapkan terima kasih Kepada Pemkab Bandung yang telah dipercaya membangun mengelola Pasar Sehat Sabilulungan Soreang .
“Kami mensosialisasikan untuk ketiga kalinya dengan Perwakilan pedagang dan juga dengan pengurus inti KPPS termasuk Muspika dan tahapan berikutnya verifikasi untuk kelompok jualan karena nantinya ada dua blok ,yaitu blok A untuk keringan ,baju ,sepatu dan sejenisnya sedangkan Blok B untuk basahan tentunya ini harus dipisahkan,” ujarnya.
Untuk pedagang lama di posisikan seperti semula atau di posisikan sesuai tempat sebelumnya ,tahapan berikutnya tidak perlu ada relokasi karena lahannya luas ,makanya kami akan membangun Blok dua dulu ,Insya Alloh 10 bulan selesai .
Pasar soreang nantinya pasar yang komprehensif yaitu ada sarana parkir yang mudah dijangkau pengunjung dan pemilik pedagang dan juga Pasar Soreang akan ikon dari pasar – pasar lain yang di Kab Bandung .
Nantinya pasar Soreang menjadi pasar modern tanpa melepaskan pasar tradisionalnya ,kami tidak sembarang membangun tapi menganut Standar Nasional Indonesia (SNI) agar tidak semrawut.
“Nantinya ada fasilitas untuk ibu menyusui ,faktasi dan area merokok semua dilakukan melalui tahapan – tahapan dari mulai perijinan hingga tahapan lainnya baik analisa lalu lintas, rekomendasi pemadam kebakaran maupun dari lingkungan hidup dalam pembangunan jangan sampai mengganggu akses pedagang ,”ungkapnya. (Mindra) .
