Pemkab Bandung Bersama Satpol PP Musnahkan Ribuan Miras

- Pewarta

Jumat, 13 April 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab Bandung | Kontroversinews.-Ribuan Minuman keras (Miras ) berbagai jenis dan merk termasuk tuak bahan untuk oplosan , dimusnahkan di luar pelataran Alfathu Komplek Pemkab Bandung bersama Mako Satpol PP Kab Bandung termasuk memusnahkan oplosan dengan cara digiling pakai Stum dan merupakan hasil razia seminggu sebelum kejadian di Cicalengka Kab Bandung .

Dikatakan Kasat Pol PP Kab Bandung , Drs Usman Sayogi MSi , hari ini kita musnahkan Miras sitaan baik oplosan maupun minuman berakohol dalam botol paska kejadian di Cicalengka Kab Bandung , kita tersebar dua hari ini dilapangan dengan memberikan laporan -laporan dengan jumlah 15 ribu liter atau 483 liter .

Bahkan ada 7000 botol yang akan direnvil yang nantinya untuk diisi oplosan kami sikat juga tanpa kecuali , Bahkan tadi pagi jam 5 subuh kami sita i unit mobil bak terbuka SS untuk dikirim ke daerah timur kami tertibkan dan masih lagi termasuk ribuan Miras dititipkan ke Polres untuk dimusnakan bersama Polsek .

Paling banyak sitaan Miras paska kasus yang mematikan di Rancaekek bahkan seminggu sebelum kejadian Rancaekek kami telah menyita 152 dirigen untuk bahan oplosan , ditambah malam sebelum pemusnahan ditemukan di daerah Ciwidey dan ini sudah mengkhawatirkan , masyarakat perlu waspada jangan sampai kasus Cicalengka terulang .

Kami himbau untuk masyarakat Kab Bandung lebih waspada apabila ditemukan penjualan oplosan untuk melapor ke Satpol PP yang terdapat di Kecamatan atau Polsek setempat dan kami harap bantuan dari masyarakat untuk mempersempit ruang gerak mereka jangan diberi kesempatan untuk melakukan penjualan ,”tegasnya (Mindra)

Berita Terkait

Bupati Bandung Resmikan Program 100 Hari Kerja di RSUD Majalaya, Salah Satunya Inovasi Sipanda
Bupati Bandung Kecewa ASN Disdik kurang Disiplin, Ruang Kerja Berantakan
Buka Forkab II/2025, Bupati Bandung Sebut Olahraga Berpengaruh Terhadap Indeks Kesehatan Masyarakat
Pelantikan Hasil Open Bidding Sekda Digantung Diduga Ada “ABUSE OF FOWER”
PNM Ullam Klarifikasi terkait Viralnya Berita Eksekusi
LUKMAN ZULKAEDIN TETAP TIDAK DIAKUI MASYARAKAT DAN WARGI KESULTANAN CIREBON SEBAGAI SULTAN KASEPUHAN
Wali Kota Cirebon Buka DEKORASI 2025, Dorong Pelestarian Budaya Lewat UMKM
Pemkot Cirebon dan Baznas Serahkan Bantuan untuk Imam, Marbot, Guru Ngaji hingga Petugas Kebersihan

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 18:15

Bupati Bandung Resmikan Program 100 Hari Kerja di RSUD Majalaya, Salah Satunya Inovasi Sipanda

Selasa, 29 April 2025 - 17:48

Bupati Bandung Kecewa ASN Disdik kurang Disiplin, Ruang Kerja Berantakan

Selasa, 29 April 2025 - 17:47

Buka Forkab II/2025, Bupati Bandung Sebut Olahraga Berpengaruh Terhadap Indeks Kesehatan Masyarakat

Selasa, 29 April 2025 - 17:45

Pelantikan Hasil Open Bidding Sekda Digantung Diduga Ada “ABUSE OF FOWER”

Senin, 28 April 2025 - 09:37

LUKMAN ZULKAEDIN TETAP TIDAK DIAKUI MASYARAKAT DAN WARGI KESULTANAN CIREBON SEBAGAI SULTAN KASEPUHAN

Berita Terbaru