Di kantor Dukcapil (Amiluddin) mendapat layanan perekaman dengan baik. Bahkan menjadi prioritas karena sebelumnya pihak keluarga sudah datang mengurus berkas,” cetus dia. Beberapa menit setelah perekaman, Amiluddin terjatuh dan kemudian diangkat ke bangku. “Saat di bangku, dia menghembuskan nafas terakhirnya,” tutur.
Sebelumnya,Kadisdukcapil Bulukumba, Andi Mulyati Nur dikonfirmasi JPNN.com membenarakan adanya seorang warga meninggal dunia di kantornya. Dia datang untuk mengurus e-KTP. Andi Mulyati Nur menuturkan, saat direkam semua berjalan lancar, biometrik, sidik jarinya langsung masuk, begitu juga tanda tangannya. Al hasil beberapa menit kemudian KTP Amiluddin tercetak. “Hampir bersamaan dia meninggal dengan tercetaknya KTP. Amiluddin didampingi istri dan adiknya,” terangnya.
Tony