Ketegangan Perang di Ukraina, Rusia dan AS Saling Bertukar Tahanan

oleh
oleh
Ilustrasi/Rusia dan AS Saling Bertukar Tahanan

WASHINGTON Kontroverrsinews.com – Amerika Serikat (AS) dan Rusia melakukan pertukaran pada Rabu (27/4/2022) di tengah hubungan mereka yang paling tegang dalam beberapa dasawarsa selama perang di Ukraina. Mantan marinir AS dibebaskan sebagai ganti pilot Rusia Konstantin Yaroshenko.

Pertukaran itu bukan bagian dari pembicaraan diplomatik yang lebih luas dan tidak mewakili perubahan pendekatan Amerika di Ukraina, kata para pejabat AS. Hubungan Rusia-Amerika berada dalam kondisi terburuknya sejak era Perang Dingin menyusul invasi Rusia 24 Februari ke Ukraina dan sanksi Barat berikutnya yang dikenakan pada Moskow.

Reed, dari Texas, diperkirakan akan tiba kembali di Amerika Serikat pada Rabu malam, kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri Ned Price. Pria berusia 30 tahun itu dikatakan berada dalam “semangat yang sangat baik”.

“Hari ini, kami menyambut Trevor Reed ke rumah dan merayakan kembalinya dia ke keluarga yang sangat merindukannya,” kata Presiden Joe Biden dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters. Dia mencatat kekhawatiran orang tua Reed tentang kesehatan putra mereka.

“Negosiasi yang memungkinkan kami membawa pulang Trevor membutuhkan keputusan sulit yang tidak saya anggap enteng,” tambah Biden.

Ditanya kemudian pada Rabu bagaimana dia dapat mengangkat masalah penahanan Reed di tengah ketegangan yang lebih luas dengan Rusia atas Ukraina, Biden mengatakan, “Saya melakukannya. Saya mengangkatnya. Saya mengangkatnya tiga bulan lalu.”

Reed dihukum di Rusia pada 2019 karena membahayakan nyawa dua petugas polisi saat mabuk dalam kunjungan ke Moskow. Amerika Serikat menyebut persidangannya sebagai “teater absurd.”

Para pejabat AS mengatakan Biden meringankan hukuman Yaroshenko, seorang pilot Rusia yang ditangkap oleh pasukan khusus Amerika di Liberia pada 2010 dan dihukum karena konspirasi untuk menyelundupkan kokain ke Amerika Serikat. Rusia telah mengusulkan pertukaran tahanan untuk Yaroshenko pada Juli 2019 dengan imbalan pembebasan orang Amerika mana pun.

Pertukaran itu terjadi di Turki, dan Amerika Serikat berterima kasih kepada Turki, sekutu NATO, atas bantuannya dalam pertukaran itu. Kantor berita Rusia melaporkan bahwa Yaroshenko kemudian terbang dari Ankara ke Sochi dan akhirnya ke Moskow.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *