Gedung DPRD Kuningan Diduga Darurat Kasus “Lendir”

- Pewarta

Jumat, 30 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

{

{"aigc_info":{"aigc_label_type":0,"source_info":"dreamina"},"data":{"os":"web","product":"dreamina","exportType":"generation","pictureId":"0"},"trace_info":{"originItemId":"7510269921549356341"}}

Kuningan (Kontroversinews).-Anggota legislatif (Dewan) merupakan sosok pigur pejabat publik yang di pilih oleh rakyat dan di harapkan bisa membawa aspirasi rakyat.

Fasilitas mewah serta gaji fantastis yang diterima para anggota legislatif, tak ayal kadang membuat lupa diri.

Seperti halnya Gedung DPRD Kuningan beberapa kali di sambangi dan di demo oleh elemen masyarakat Kuningan,dari mulai Ormas,Lsm,Mahasiswa dan menjadi trending topik pemberitaan media-media online maupun cetak ,terkait adanya dugaan kasuistik etika moral dan perselingkuhan beberapa oknum anggota DPRD Kuningan.

Forum Komunikasi Gabungan Ormas & Lsm (FKGOL) Kuningan akan terus berjuang memberantas para Oknum anggota DPRD Kuningan yang bermoral nyeleneh dan merusak marwah Dewan serta Partainya,dengan Nekat melakukan kawin siri atau pun perselingkuhan.

Jumat.30/5/2025. Salah satu Ketua Lsm yang tergabung di FKGOL.Nana Barak angkat bicara keras.Gedung DPRD Kuningan memang harus segera diadakan ruawatan atau diruqyah.

Karna sudah banyak oknum anggota dewan yang beretika moral kurang baik,mencoreng marwah DPRD dan Partainya itu sendiri,terutama tersandung kasus “Lendir”,baik itu perselingkuhan ataupun kawin siri.”ungkapnya”

Lebih lanjut Nana Barak menambahkan.Sudah terbukti ada beberapa oknum anggota DPRD Kuningan yang sudah di “PAW”,karna jelas yang melanggar etika moral sangsi nya pasti berat.

Para anggota legislatif itu pigur pejabat publik yang harus memberi contoh baik kepada masyarakat dan terikat dengan aturan,baik aturan tata tertib Dewan,aturan AD/ART Partainya,jelas kalau sampai tersandung kasuistik perselingkuhan,perzinahan,ataupun kawin siri,itu melanggar etika moral pejabat publik.”jelasnya”

Setiap anggota legislatif yang melanggar etika moral,terutama kasuistik perselingkuhan,perzinahan,ataupun kawin siri dengan dalil ibadah sunah rosul,pasti di awali dengan adanya perselingkuhan dulu,gak mungkin sekoyong-koyong langsung kawin siri,pasti istri syah gak bakalan mengizinkan,ngamuk bisa iya,tapi kalau oknum anggota dewan kawinnya sama nenek -nenek umur 60 tahun,janda banyak anak,sepertinya itu baru dapet ajungan jempol dari masyarakat ,namanya ibadah.”Sindirnya”

Jadi setiap anggota legislatif yang melanggar etika moral,itu harus segera di Devortasi dari gedung DPRD Kuningan,biar wabah penyakit demen selingkuh tidak menular ke anggota dewan yang lain.

“Karena oknum anggota dewan yang telah terinfeksi virus Lendir itu, mereka akan kena sangsi sosial,agama,dan juga harus dikenakan sangsi berat dari Badan Kehormatan Dewan(BKD) serta sangsi berat dari Partainya dengan diputuskan di “PAW”.”pungkasnya. ***Uus(boy)

Berita Terkait

PPK Dinkes Cirebon Diduga Tak Bersertifikat dan Langgar Aturan Sempadan Irigasi
Diduga PT Kayla Joyo Energi Distribusikan Solar Subsidi ke Pelabuhan Jongor Secara Ilegal
Krisis Kepercayaan Publik di Kuningan: Etika Pejabat Dipertanyakan
Diduga Sarat Korupsi, Proyek Rabat Beton di Desa Setupatok Cirebon Disorot Publik
Diduga Kelalaian Penyedia, Anggaran Festival Talun Ngangeni 2025 Tak Cair
Kapolres Samosir Cek Kesiapan Akhir Jelang Operasi Patuh Toba 2025
Wisata Bandung Selatan Lesu saat Liburan, Pengelola Desak Inovasi dan Dukungan Pemerintah
Dukung PNBP, BPN Kabupaten Bandung Percepat Layanan Pertanahan
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:32

PPK Dinkes Cirebon Diduga Tak Bersertifikat dan Langgar Aturan Sempadan Irigasi

Rabu, 16 Juli 2025 - 13:12

Diduga PT Kayla Joyo Energi Distribusikan Solar Subsidi ke Pelabuhan Jongor Secara Ilegal

Selasa, 15 Juli 2025 - 11:23

Diduga Sarat Korupsi, Proyek Rabat Beton di Desa Setupatok Cirebon Disorot Publik

Senin, 14 Juli 2025 - 18:54

Diduga Kelalaian Penyedia, Anggaran Festival Talun Ngangeni 2025 Tak Cair

Senin, 14 Juli 2025 - 12:20

Kapolres Samosir Cek Kesiapan Akhir Jelang Operasi Patuh Toba 2025

Berita Terbaru

OPINI

Peran PGRI Dipertanyakan Saat Guru Terjerat Hukum

Kamis, 17 Jul 2025 - 15:05