Covid-19 di India Kembali Melonjak, Tembus 37 Ribu Kasus Baru Dalam 24 Jam

- Pewarta

Rabu, 5 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kontroversinews.com Kasus Covid-19 di India kembali melonjak ketika beberapa negara bagian juga mengalami peningkatan jumlah infeksi yang dikaitkan dengan varian omicron.

Melansir dari CNBC Selasa (4/1/2022), ada 37.379 kasus baru yang dilaporkan dalam waktu 24 jam, lapor data pemerintah pada hari ini.

Itu adalah angka tertinggi yang dilaporkan sejak September dan menandai lompatan tajam dari 6.358 kasus yang dilaporkan seminggu sebelumnya, 28 Desember.

Maharashtra yang merupakan pusat keuangan India Mumbai, mendeteksi 568 kasus varian omicron sementara wilayah ibu kota Delhi melaporkan 382 kasus.

Keduanya menyumbang sekitar setengah dari semua kasus di India yang dikaitkan dengan strain baru yang sangat bermutasi.

Ketua Menteri Delhi Arvind Kejriwal mencuit pada hari Selasa bahwa ia dites positif untuk Covid dan mengalami “gejala ringan.”

Dia mengatakan melakukan isolasi mandiri di rumah dan mendesak kontak dekat untuk melakukan hal yang sama dan dites.

Sementara itu, India tsunami Covid tahun lalu yang didomonasi oleh varian delta yang pertama kali terdeteksi di negara itu pada Oktober 2020 dalam pertemuan keagamaan besar dan rapat umum pemilihan.

Ketika infeksi harian dan tingkat kematian meningkat pada kecepatan yang mengkhawatirkan, krisis mendorong sistem perawatan kesehatan India ke jurang.

Berita Terkait

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen
Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya
2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia
Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania
RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi
Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari
Ikuti Maraton Liuzhou, Mahasiswa Indonesia Berbagi Kesan Tentang China
SAR Malaysia Selamatkan Korban Gempa Myanmar Terperangkap Enam Hari

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 11:43

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen

Jumat, 18 April 2025 - 15:57

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya

Kamis, 17 April 2025 - 10:36

2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 09:32

Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania

Jumat, 11 April 2025 - 09:51

RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Berita Terbaru