Arab Saudi Cabut Aturan Wajib Karantina bagi Pengujung WNA yang Sudah Divaksin

- Pewarta

Senin, 17 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Bandara Arab Saudi.(Foto: Anadolu Agency)

Ilustrasi Bandara Arab Saudi.(Foto: Anadolu Agency)

RIYADH (Kontroversinews.com) – Arab Saudi mencabut aturan wajib karantina bagi warga negara asing (WNA) yang sudah divaksinasi Covid. Keputusan itu berlaku untuk semua WNA yang datang melalui udara dari sebagian besar negara.

Sementara pengunjung dari 20 negara lain (termasuk Amerika Serikat, India, Inggris, Jerman, Indonesia, Prancis, dan Uni Emirat Arab) tetap dilarang memasuki Saudi. Larangan itu diterapkan untuk mengekang penyebaran virus corona (Covid-19).

Otoritas Penerbangan Sipil Saudi (GACA) menyatakan, mulai Kamis (20/5/2021) pekan ini, pengunjung bukan warga negara yang tiba di Saudi melalui udara dari negara-negara yang memenuhi syarat tak perlu lagi dikarantina.

Keputusan itu berlaku bagi mereka yang telah divaksinasi secara lengkap, atau pernah terjangkit Covid dan sudah sembuh. Sebelumnya, semua WNA yang sudah divaksinasi yang datang ke negara Arab itu diwajibkan menjalani karantina selama tujuh hari di hotel-hotel yang disetujui pemerintah setempat.

Biaya karantina pun ditanggung oleh masing-masing individu. Namun, mereka kini tak perlu lagi melakukan itu, asalkan memiliki sertifikat vaksinasi resmi pada saat kedatangan di Saudi.

Saat ini, semua pengunjung yang datang ke kerajaan perlu dikarantina selama tujuh hingga 14 hari tergantung pada negara asal mereka, dan menyerahkan hasil tes PCR negatif.

Berita Terkait

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya
2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia
Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania
RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi
Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari
Ikuti Maraton Liuzhou, Mahasiswa Indonesia Berbagi Kesan Tentang China
SAR Malaysia Selamatkan Korban Gempa Myanmar Terperangkap Enam Hari
Sebagian Besar Negara Arab Rayakan Idul Fitri pada Minggu 30 Maret

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 15:57

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya

Kamis, 17 April 2025 - 10:36

2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 09:32

Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania

Jumat, 11 April 2025 - 09:51

RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Sabtu, 5 April 2025 - 14:35

Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari

Berita Terbaru