LOMBOK Kontroversinews.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengajak ratusan santri di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), cakap menghadapi transformasi digital. Direktur Jenderal (Ditjen) Sumber Daya dan Perangkat Pos Indonesia (SDPPI) Ismail mengatakan kemajuan teknologi berkembang sangat pesat.
“Berdasarkan hasil survei, hari ini rata-rata anak Indonesia menghabiskan waktu hampir 9 jam berada di depan HP. Itu artinya, sebagian besar hidup kita telah pindah ke ruang virtual atau digital,” kata Ismail dalam silaturahmi dengan keluarga besar Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri, Lombok Barat, Jumat (11/2/2022).
Kemajuan teknologi membawa dampak positif serta negatif secara bersamaan. Salah satu dampak positif perkembangan teknologi ialah munculnya berbagai lapangan kerja baru lewat dunia digital.
“Perkembangan bagi usaha kecil menengah (UMKM) dalam dunia digital juga merupakan salah satu dampak positif dari kemajuan teknologi,” kata Ismail.
“Sekolah daring, misalnya, bahkan kita memiliki peluang memperbaiki kualitas pendidikan kita hari ini dengan memanfaatkan teknologi,” sambungnya.
Dia juga menyebut teknologi membuat orang-orang tak perlu lagi belanja ke toko. Menurutnya, aktivitas berbelanja bisa dilakukan di mana saja lewat aplikasi.