Penggiat Otomotif Berharap Pemda Kabupaten Cirebon Berikan Fasilitas Drag Race

- Pewarta

Selasa, 5 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CIREBON, (Kontroversinews), – Dunia Otomotif merupakan salah satu bidang yang banyak digandrungi oleh kaula muda, namun terkadang kurangnya perhatian dari pemerintah membuat para pecinta otomotif ini sulit untuk menyalurkan hobinya.

Salah satunya di Kabupaten Cirebon, yang hingga saat ini masih belum memiliki sarana resmi untuk para pecinta otomotif seperti Sirkuit dan Trek untuk Drag Race, tak ayal banyak pecinta otomotif khususnya para generasi muda yang menyalurkan hobinya dengan cara yang dinilai salah dan mengganggu ketertiban seperti Balapan Liar.

Kondisi tersebut juga diungkapkan oleh salah satu penggiat otomotif asal Kabupaten Cirebon, Dhani. Menurutnya, pemerintah Kabupaten Cirebon belum serius dalam memberdayakan para pecinta otomotif, sehingga banyak yang menyalurkan hobinya secara liar.

 

“Ya menurut saya pemerintah kurang memperhatikan kami, sehingga banyak rekan-rekan kita yang sering melakukan balap liar, itu karena belum adanya tempat bagi kami dalam menyalurkan hobi sih.” ujar Dhani, (05/11/2024).

Dhani yang merupakan Owner dari Trotoart Garage itu pun sempat membandingkan dengan daerah terdekat yaitu Indramayu, kata Dhani, bahkan di Indramayu kini sudah tersedia fasilitas untuk Drag Race.

“Kita bisa lihat di Indramayu, untuk Drag Race pun sudah ada, tempatnya di bekas wisata bojong dayung, itu Track 500 meter lurus pinggir danau, walaupun kini masih semi permanen tapi kabarnya akan segera diresmikan statusnya.” lanjutnya.

Bertepatan dengan moment Pilkada, Dhani berharap agar siapapun Bupati dan Wakil Bupati terpilih nantinya bisa benar-benar memperhatikan para pecinta Otomotif di Kabupaten Cirebon.

“Harapan saya sih kepada siapapun pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih nanti bisa memperhatikan kami selaku penggiat otomotif.” tutup Dhani. (Arsy Al Banzary)

Berita Terkait

Spanduk KWRI Nyasar ke Lapak Tahu, Ketua DPC: Kami Difitnah!
DPRD Setujui APBD Perubahan Senilai Rp7,3 Triliun dan RPJMD Kabupaten Bandung 2025-2029
Rencana Retret Pejabat Pemda Kuningan di Tengah Krisis Darurat APBD Disorot Tajam
Warga Kecewa Disambut Ajudan Kasar di Pendopo Bupati Cirebon
FKGOL Dukung Kejari Kuningan Usut Tuntas Kasus Kuningan Caang (PJU)
Jabatan Sekda Kuningan Karatan, Open Bidding Penuh Misteri?
Bedah Rumah PKB, Dadang Supriatna : Tahun Depan Kami Bedah 5 Ribu Rutilahu
FKGOL Siap Layangkan Surat Audiensi ke DPRD Terkait Permasalahan Lembaga Keuangan

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 06:37

Spanduk KWRI Nyasar ke Lapak Tahu, Ketua DPC: Kami Difitnah!

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:59

DPRD Setujui APBD Perubahan Senilai Rp7,3 Triliun dan RPJMD Kabupaten Bandung 2025-2029

Kamis, 24 Juli 2025 - 10:42

Rencana Retret Pejabat Pemda Kuningan di Tengah Krisis Darurat APBD Disorot Tajam

Kamis, 24 Juli 2025 - 09:54

Warga Kecewa Disambut Ajudan Kasar di Pendopo Bupati Cirebon

Rabu, 23 Juli 2025 - 15:51

FKGOL Dukung Kejari Kuningan Usut Tuntas Kasus Kuningan Caang (PJU)

Berita Terbaru