Alasan Mengapa Telur Identik dengan Perayaan Paskah

- Pewarta

Jumat, 2 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi telur paskah.(shutterstock)

Ilustrasi telur paskah.(shutterstock)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – Perayaan Paskah memang selalu identik dengan telur Paskah. Nah, bagaimana dengan asal usul tradisi ini mulai berlangsung?

Munculnya telur Paskah dimulai dari abad kedua agama Kristen mulai disebarkan. Pada abad kedua tersebut, orang Kristen mendatangi suku Teutonic, Roma Utara.

Tujuan mereka adalah untuk menyebarkan agama Kristen. Para penyebar ini menggunakan adat istiadat warga setempat agar ajaran mereka dapat diterima dengan baik. Salah satunya dengan mentransformasikan festival Easter milik mereka dengan ajaran Kristen.

Festival tersebut berlangsung bertepatan dengan Hari Raya Paskah, di mana menjadi hari kebangkitan Kristus.

Mengutip dari Kompas, ketika bangsa Romawi memiliki pepatah yang mengatakan “semua kehidupan berasal dari telur,” maka hal ini diadaptasi oleh banyak kebudayaan. Karena menurut banyak kebudayaan, telur dianggap sebagai lambang kelahiran dan kebangkitan.

Sementara itu, orang Mesir dan orang Persia Kuno memiliki tradisi menghias telur dan kemudian ditukarkan dengan temannya.

Bangsa Mesir menguburkan telur di dalam kuburan mereka, sedangkan bangsa Yunani meletakkan telur di atas kuburan mereka. Hal ini menyebabkan pada abad kedua, gereja-gereja mulai merayakan hari kebangkitan Yesus Kristus dengan simbol telur.***AS

Berita Terkait

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen
Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya
2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia
Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania
RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi
Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari
Ikuti Maraton Liuzhou, Mahasiswa Indonesia Berbagi Kesan Tentang China
SAR Malaysia Selamatkan Korban Gempa Myanmar Terperangkap Enam Hari

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 11:43

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen

Jumat, 18 April 2025 - 15:57

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya

Kamis, 17 April 2025 - 10:36

2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 09:32

Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania

Jumat, 11 April 2025 - 09:51

RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Berita Terbaru