SKB 4 Menteri Hanya Tentang Pembelajaran Tatap Muka, Bukan Tentang Study Tour

- Pewarta

Rabu, 19 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 CIREBON Kontroversinews.com – Aturan PTM 2022 banyak dicari tahu belakangan ini, termasuk korelasinya dengan pelaksanaan kegiatan study tour. untuk diketahui saja, semester genap tahun ajaran 2021/2022 telah dimulai sejak tanggal 3 Januari 2022 lalu. adapun pembelajaran tatap muka (PTM) dapat dilaksanakan 100 persen dengan menimbang berbagai kondisi.

Hal ini mengacu pada SKB 4 Menteri tertanggal 21 Desember 2021 dengan Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/Menkes/6678/2021, dan Nomor 443-5847 Tahun 2021. surat keputusan bersama (SKB) yang ditandatangani 4 menteri tersebut yakni menteri kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, menteri dalam negeri (Mendagri) Tito Karnavian, menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim, dan menteri agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menetapkan penyesuaian SKB tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi.

Namun sangat disayangkan, SKB 4 Menteri tentang pembelajaran tatap muka tersebut disalah artikan oleh SMPN 1 Beber kecamatan beber kabupaten cirebon propinsi jawabarat. bahkan diduga tanpa ijin dari Dinas Pendidikan Kab.Cirebon, satuan pendidikan tersebut nekat menggelar acara study tour untuk murid-muridnya yang berjumlah 7 hingga 8 kelas khusus kelas 8 (kelas 2 SMP).

Acara study tour tersebut dilaksanakan pada selasa 18 Januari 2022, bertempat dihalaman parkir SMPN 1 Beber. Rombongan diberangkatkan sore harinya, dengan tujuan yogyakarta. entah kelokasi-lokasi mana saja, yang jelas. saat wartawan media ini mendatangi SMPN 1 Beber, baik kepala sekolah maupun ketua panitia penyelenggara study tour susah untuk ditemui. menurut humas sekolah bernama Tarso, yang pada awal terkesan galak. mengatakan bahwa baik kepala sekolah maupun panitia, tidak berada disekolah semuanya.

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41