“KAUM PROLETAR – WONG CILIK – MINTA JANJI MANIS & KEBOHONGAN DIHENTIKAN !!!”

- Pewarta

Jumat, 9 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA (Kontroversinews.com) – Beberapa hari sebelum merebak statement sakti Ketua BEM (Badan Eksekutip Mahasiswa) UI LEON ALVINDA saya dapat laporan dari adik adik aktifis bahwa akan ada “BOM” di Depok tapi saya diminta tenang dan tak usah kawatir.

Alhamdulillah, betul saja, beberapa hari kemudian terjadi ledakan yg pantastis kekuatannya melebihi dasyatnya BOM BALI buatan Almarhum Imam Samudra Cs, 20 tahun lalu. Bom yang disulut Leon bukan terbuat dr tumpukan mesiu. Bom yg dirakit dan dipersembahkan cucu cucu, anak anak dan adik adik BEM UI itu merupakan hasil olah pikir dan hasil olah rasa yg amat brilian.

Publik Indonesia yang sedang dihimpit kemiskinan sudah bosan dengan permainan kata kata kaum elite. Oleh karena itu publik jelas terhibur dengan “bom” BEM UI itu dan mulai bangkit harapannya bahhwa NKRI ternyata masih akan tetap tegak. Lantaran anak anak mudanya masih punya nyali buat bela bangsa dan negara.

Bom narasi ”The King Of Lip Service” merupakan kesimpulan tentang setumpuk data data kebohongan dan janji janji manis Presiden. Jutaan publik Indonesiapun salut dan apresiatif atas hasil pikir para pejuang belia itu.

Kesimpulan hasil olah pikir dan hasil olah rasa mereka seperti mewakili perasaan kaum Proletar, membela Wong Cilik, seperti prihatin tentang merajalelanya Diskriminasi dan Kriminalisasi Ulama Muslim, seperti mengingatkan tentang asset negara yang raib dan menggunungnya hutang RI saat ini. Alhasil bahwa RI enam tahun belakangan ini sedang menambah jumlah kaum Proletar dan lahirnya fenomena Wong Cilik tambah tercekik.

Oleh karena itu KAUM PROLETAR, WONG CILIK, KAUM YANG DIDISKRIMINASI dan KAUM YANG DIKRIMINALISASI mendesak agar janji janji manis dan omong omong kosong segera dihentikan. Dosen mereka Ade Armando dan rektor UI Ari Kuncoro kecele dan kecolongan karena kalah cepat dan kalah cerdas dgn murid muridnya. Respon dan sikap Ade Armando bersama Rektor UI menanggapi Bom BEM UI nampak resah gelisah dan sudah kehilangan muka. Sikapnya seperti menepuk air didulang membasuh muka sendiri.

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41