Bukber Nasi Makan Nasi Bungkus, Puluhan Warga Magetan Keracunan

- Pewarta

Kamis, 29 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Korban keracunan dirawat di Puskesmas Plaosan. (Foto: Istimewa)

Korban keracunan dirawat di Puskesmas Plaosan. (Foto: Istimewa)

MAGETAN (Kontroversinews.com) – Puluhan warga Desa Plumpung, Kecamatan Plaosan, Magetan, keracunan massal. Mereka diduga keracunan usai menyantap nasi bungkus untuk hidangan buka bersama di Masjid An-Annur, desa setempat, Rabu (28/4).

Warga keracunan nasi bungkus, ikan ayam bakar. Sementara jumlah warga yang mengalami keracunan sekitar 27 orang.

“Ada sekitar 27 warga yang keracunan diduga usai menyantap menu buka puasa,” ujar Kepala Desa Plumpung Jaelani Wahyudiarto saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (29/4/2021).

Warga yang mengalami keracunan tersebut, kata Wahyudiarto, diketahui saat salah satu warga mengalami muntah berak (Muntaber) sekitar pukul 21.00 WIB. Rupanya, warga lain juga mengalami hal yang sama.

Mereka akhirnya dibawa ke Puskesmas Plaosan untuk perawatan. Meski mereka yang keracunan sempat menjalani perawatan di ruang tunggu. “Sudah langsung kita bawa ke Puskesmas Plaosan tadi malam saat ini masih perawatan sebagian sudah membaik,” kata Wahyudiarto.

Wahyudiarto mengatakan, data jumlah warga yang mengalami keracunan diperkirakan masih bertambah. Hal ini karena jumlah undangan buka bersama di masjid ada lebih dari 100 orang.

“Tidak menutup kemungkinan korban keracunan makanan itu bisa bertambah hingga ratusan, karena undangan bukber ada seratus orang lebih,” ungkapnya.

Mengutip dari Detikcom, hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas keracunan massal ini.***AS

Berita Terkait

Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kawal Pengaspalan Jalan Desa Mekarwangi
Langkahi Aturan, Kuwu Wangunharja Nekat Bangun Jalan Pakai Dana Talangan
Dana Talangan Infrastruktur Dipersoalkan, Kuwu Wangunharja Lempar Bola
Pemdes Sukapura Ajak Warga Hidup Sehat Lewat Gerak Jalan HUT RI ke-80
Rp 240 M Dana Desa Cair di Cirebon, Publik Khawatir Jadi Bancakan Korupsi
Rayakan Hari Kemerdekaan RI Ke-80, Pemdes Ciwidey Gelar Gerak Jalan Sehat dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
KKN Moderasi Beragama di Desa Ciwidey, Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Promosikan Toleransi
Proyek Mega Ria Cikupa: Legalitas Tuntas, Pemanfaatan untuk PAD dan BUMDes

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 09:24

Langkahi Aturan, Kuwu Wangunharja Nekat Bangun Jalan Pakai Dana Talangan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 09:18

Dana Talangan Infrastruktur Dipersoalkan, Kuwu Wangunharja Lempar Bola

Sabtu, 20 September 2025 - 15:21

Pemdes Sukapura Ajak Warga Hidup Sehat Lewat Gerak Jalan HUT RI ke-80

Rabu, 10 September 2025 - 21:23

Rp 240 M Dana Desa Cair di Cirebon, Publik Khawatir Jadi Bancakan Korupsi

Minggu, 31 Agustus 2025 - 20:51

Rayakan Hari Kemerdekaan RI Ke-80, Pemdes Ciwidey Gelar Gerak Jalan Sehat dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41