Masalah Kopas Pangalengan, DPRD Kab Bandung Sebatas Menfasilitasi

- Pewarta

Jumat, 23 Maret 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab Bandung | Kontroversinews.-Koperasi Pasar (Kopas ) menolak pengembang yang disodorkan pihak Pemerintah Desa (Pemdes ) Pangalengan akhirnya berlanjut ke ruang Bamus DPRD Kab Bandung namun tidak menemukan kata sepakat yang ada pihak Komisi B DPRD Kab Bandung dengan Pemdes Pangalengan disaksikan Kopas ditunda hingga 10 hari kedepan .

Wakil Ketua DPRD Kab Bandung dari Partai Gerindra , Yayat Hidayat SE .MM , usai audensi dengan Kopas Pangalengan diruang Bamus mengatakan , ” Permasalahan Pasar Pangalengan masih menunggu hasil musyawarah , 10 hari kedepan dari lawyer para pedagang dan dari lawyer Pemerintah Desa .

Kami dari DPRD Kab Bandung hanya sebatas menfasilitasi dan tidak masuk ke ranah yang lebih jauh yang bukan kewenangan dewan , mudah -mudahan apa yang diharapkan kedua belah pihak dapat tercapai demi kamaslatan masyarakat Kab Bandung umumnya khususnya masyarakat Pangalengan aman , damai dan sejahtera .

Kami dari DPRD Kab Bandung sudah 4 kalinya dengan hari ini melakukan pertemuan termasuk datang ke lokasi cek and ricek dan sebagainya dan kami berharap dari awal permasalahan bisa selesai sebaik mungkin , tanpa ada yang dirugikan baik pihak warga pasar maupun Pemdes karena satu sama lain tidak bisa dipisahkan .

Posisi kami sebatas menfasilitasi tidak bisa berpihak kesana kemari dan posisinya di tengah – tengah , kita ricek dengan surat yang dikeluarkan Bupati , permasalahannya cuma belum kliknya masalah harga , kami persilahkan itu kewenangan desa dan masyarakat saya tidak bicara ABC itu kembali ke niat kedua belah pihak untuk menyelesaikan .

Jangan sampai permasalah ini rusak dengan orang Pangalengan , karena siapa yang mau mengurus dan ngamumule kalau bukan orang Pangalengan itu sendiri , selesaikan sebaik mungkin tanpa ada ekses ,” Ujarnya (Mindra ).

Berita Terkait

Rancangan APBD 2026 Disampaikan, Pemkot Cirebon Fokus Jaga Stabilitas Fiskal
Profiling Aparatur Sipil Negara, Langkah Pemkot Cirebon Bangun Birokrasi Profesional
Gebyar MTQ Ke 1 Tingkat Desa Wanakerta Kecamatan Sindang Jaya, Dongkrak Prestasi Qori – Qoriah Lokal.
Diduga Tidak Transparan, Sekdes Cimanglid Blokir Akses Konfirmasi Terkait Dana Desa
Wali Kota Dorong TP PKK Hadirkan Inovasi dan Manfaat Nyata untuk Warga
Wali Kota Tegaskan Dukungan pada Revitalisasi dan Digitalisasi Pendidikan 2026
Sinergi Antardaerah, Pemkot Cirebon Dorong Efisiensi Distribusi Melalui Program Gapura Pangan
Pemkot Cirebon Ajak Masyarakat Wujudkan Kesehatan Dimulai dari Diri Sendiri

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 18:58

Rancangan APBD 2026 Disampaikan, Pemkot Cirebon Fokus Jaga Stabilitas Fiskal

Senin, 17 November 2025 - 16:50

Profiling Aparatur Sipil Negara, Langkah Pemkot Cirebon Bangun Birokrasi Profesional

Senin, 17 November 2025 - 16:49

Gebyar MTQ Ke 1 Tingkat Desa Wanakerta Kecamatan Sindang Jaya, Dongkrak Prestasi Qori – Qoriah Lokal.

Minggu, 16 November 2025 - 11:27

Wali Kota Dorong TP PKK Hadirkan Inovasi dan Manfaat Nyata untuk Warga

Minggu, 16 November 2025 - 11:26

Wali Kota Tegaskan Dukungan pada Revitalisasi dan Digitalisasi Pendidikan 2026

Berita Terbaru

GADGET

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH)

Senin, 17 Nov 2025 - 18:58