Korwil Kutawaringin: Dana BOS Lebih Enak Digunakan Dengan Susu Tante

oleh
oleh
Jhony S Pane, BAE
Jhony S Pane, BAE

Kab.Bandung Kontroversinews.com – Menanggapi surat yang telah dikirimkan oleh pihak LPKN Jawa Barat kepada beberapa sekolah terkait Penggunaan Dana Bos 2020, Koordiator Wilayah (Korwil) Kecamatan Kutawaringin, mengundang pihak LPKN tanggal 29 okt 2021 untuk memberikan konfirmasi terkait surat yang telah dikirimkan.

Korwil mengatakan pihak LPKN agar langsung menghubungi kabid TK/SD secara langsung.

“Saya hari Selasa 26 okt 2021 membahas berbagai hal dengan pa kabid diantaranya mengenai dana BOS. Kalau LPKN ingin bermitra apakah itu jual beli barang atau apapun, silahkan. Saya tidak melarang karena penggunaan anggaran itu bukan saya tapi kepala sekolah,”katanya.

Korwil Kutrawaringin menggunakan istilah “Susu Tante” yang mana maksudnya suka sama suka tanpa tekanan.

“Istilah susu Tante ya, mohon maaf bukan porno ya. Tapi belanja modal dan barjas lebih enak suka sama suka tanpa tekanan dan yang penting wani piro” katanya.

Menurutnya, yang nama nya jual beli itu suka sama suka dan saling bekerja sama dan menguntungkan Jadi kalau LPKN ada maksud mau bermitra dengan Kepala Sekolah di Kec. Kutawaringin akan diizinkan.

“Silahkan,Saya tidak melarang.  Kalau istilahnya barang itu diperlukan oleh kepala sekolah kemudian harganya sesuai saya yakin kepala sekolah akan memperhatikan,” ujarnya.

Ia juga mengatakan anggaran Dana bos itu sumbernya dari pemerintah, jadi Kepala Sekolah bertanggung jawab penuh untuk melakukan pembelian barang asal sesuai dengan syarat yang ditentukan.

Ilustasi Penyalahgunaan Dana BOS.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *