150 Generasi Muda Lintas Agama Hadir Dalam Pelatihan Bela Negara

oleh
oleh

Kab Bandung | Kontroversinews.-Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kesadaran Bela Negara dengan lintas agama di Graha Wirakarya Kec Ciparay Kab Bandung , memiliki arti penting terutama bagi 150 Generasi muda yang hadir dalam kegiatan tersebut untuk menularkan pesan dan kesan yang telah disampaikan narsumber , arti dari Kesadaran Bela Negara yang sebenarnya .

Dikatakan Kabid Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Bangsa Kesbang Pol Kab Bandung, Aam Rahmat S.Sos .MSi , kegiatan Pelatihan Peningkatan Kesadaran Bela Negara , mengacu kepada Permendagri No 38 Th 2011 tentang peningkatan Kesadaran Bela Negara di daerah , Peraturan Kementerian Ketahanan No 21 th 2016 tentang Peningkatan Kesadaran Bela Negara atau sesuai dengan Permendagri No 7 Th 2012 tentang pendidikan kebangsaan.

Kami melakukan kegiatan itu bagi 150 peserta perwakilan generasi muda lintas agama diantaranya dari Islam yaitu Persis , NU , Muhamadiah sedangkan dari luar Islam , agama Kristen Katolik , Protestan , Hindu dan Budha , kita juga kerjasama dengan Yon Zipur Dayeuh Kolot sebagai struktur pelatih selama kegiatan .

Untuk narasumber hadir Kapolres Bandung, Lanud Sulaiman , Praktisi termasuk narasumber dari Asisten Pemerintahan Kab Bandung , dalam kegiatan tersebut , kita tidak membahas agama tapi bagaimana meningkatkan peran serta masyarakat dalam kontek penguatan wawasan kebangsaan .

Menurut Aam , selama kegiatan diselingi silaturahmi , komunikasi disamping diberi materi juga ada materi game outbont masalah kepemimpinan karakter bangsa dan bela negara ,disertai adanya diskusi dinamika kelompok tentang wawasan Kebangsaan dalam bela negara .

” Disamping penguatan wawasan kebangsaan juga kita melaksanakan visi misi Bupati Bandung , dalam rangka peningkatan Sumber Daya Manusia ( SDM ) di Kab Bandung yaitu maju , mandiri dan berdaya saing “.

Hari ini kita sedang melaksanakan tahapan Pemilu baik Gubernur , legislatif maupun pemilihan Presiden yang akan berlangsung pada bulan April tahun depan , yaitu diharapkan juga bahwa generasi muda menjadi inovasi .

“Pemilih kreatif dan memberikan kontribusi bangsa dan negara , karena generasi muda sebagai penerus bangsa mungkin nantinya sebagai pemimpin yang datang bisa memilah dan memilih mana yang positif dan mana yang negatif sehingga melahirkan generasi yang berkarakter ,”ungkapnya (Mindra )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *