Yayat Hidayat : Tim Militan Hingga Tim Khusus Siap Menangkan Nu Pasti Sabilulungan

- Pewarta

Selasa, 3 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SOREANG || KONTROVERSINEWS – Tak hanya menyiapkan pasukan militan, Partai Gerindra juga membentuk pasukan khusus untuk memenangkan Pasangan Calon Nomor Urut 1, Kurnia Agustina-Usman Sayogi dalam gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung.

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bandung, H. Yayat Hidayat mengatakan pada prinsipnya Partai Gerindra dan semua kader, dari mulai tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC), tingkat ranting hingga tingkat bawah, siap bergerak untuk membuat pasangan calon Nu Pasti Sabilulungan menjadi pemenang.

“Alhamdulillah begitu Partai Gerindra mendapatkan surat mandat dari DPP, kami langsung bergerak. Dimulai dari kader-kader, simpatisan bergerak hingga ke bawah untuk memenangkan daripada pasangan Nu Pasti Sabilulungan,” ujar Yayat saat dihubungi via telepon, Selasa (3/11).

Pergerakan dari pada kader Partai Gerindra dimulai dari kegiatan sosialisasi hingga bersama-sama memasang banner dan baliho Teh Nia dan Kang Usman, dan juga ada pembagian kalender. 

“Semua itu dilakukan demi kemenangan Nu Pasti Sabilulungan,” tegasnya.

Selain kader-kader militan yang ada di Partai Gerindra, Yayat mengungkapkan bahwa Partai Gerindra membentuk tim khusus. Yaitu tim yang berasal dari sayap-sayap partai. Tim khusus itu merupakan tugas dari DPP dan DPD.

“Kami berharap kemenangan 60 persen lebih, dan kami ingin ada perbedaan angka antara Pasangan Nu Pasti Sabilulungan dengan pasangan calon lainnya, sebesar 15 persen,” pungkas Yayat. ( Lily Setiadarma )

SOREANG || KONTROVERSINEWS – Tak hanya menyiapkan pasukan militan, Partai Gerindra juga membentuk pasukan khusus untuk memenangkan Pasangan Calon Nomor Urut 1, Kurnia Agustina-Usman Sayogi dalam gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung.

 

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bandung, H. Yayat Hidayat mengatakan pada prinsipnya Partai Gerindra dan semua kader, dari mulai tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC), tingkat ranting hingga tingkat bawah, siap bergerak untuk membuat pasangan calon Nu Pasti Sabilulungan menjadi pemenang.

 

“Alhamdulillah begitu Partai Gerindra mendapatkan surat mandat dari DPP, kami langsung bergerak. Dimulai dari kader-kader, simpatisan bergerak hingga ke bawah untuk memenangkan daripada pasangan Nu Pasti Sabilulungan,” ujar Yayat saat dihubungi via telepon, Selasa (3/11).

 

Pergerakan dari pada kader Partai Gerindra dimulai dari kegiatan sosialisasi hingga bersama-sama memasang banner dan baliho Teh Nia dan Kang Usman, dan juga ada pembagian kalender. 

 

“Semua itu dilakukan demi kemenangan Nu Pasti Sabilulungan,” tegasnya.

 

Selain kader-kader militan yang ada di Partai Gerindra, Yayat mengungkapkan bahwa Partai Gerindra membentuk tim khusus. Yaitu tim yang berasal dari sayap-sayap partai. Tim khusus itu merupakan tugas dari DPP dan DPD.

 

“Kami berharap kemenangan 60 persen lebih, dan kami ingin ada perbedaan angka antara Pasangan Nu Pasti Sabilulungan dengan pasangan calon lainnya, sebesar 15 persen,” pungkas Yayat. ( Lily Setiadarma )

 

SOREANG || KONTROVERSINEWS – Tak hanya menyiapkan pasukan militan, Partai Gerindra juga membentuk pasukan khusus untuk memenangkan Pasangan Calon Nomor Urut 1, Kurnia Agustina-Usman Sayogi dalam gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung.

 

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bandung, H. Yayat Hidayat mengatakan pada prinsipnya Partai Gerindra dan semua kader, dari mulai tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC), tingkat ranting hingga tingkat bawah, siap bergerak untuk membuat pasangan calon Nu Pasti Sabilulungan menjadi pemenang.

 

“Alhamdulillah begitu Partai Gerindra mendapatkan surat mandat dari DPP, kami langsung bergerak. Dimulai dari kader-kader, simpatisan bergerak hingga ke bawah untuk memenangkan daripada pasangan Nu Pasti Sabilulungan,” ujar Yayat saat dihubungi via telepon, Selasa (3/11).

 

Pergerakan dari pada kader Partai Gerindra dimulai dari kegiatan sosialisasi hingga bersama-sama memasang banner dan baliho Teh Nia dan Kang Usman, dan juga ada pembagian kalender. 

 

“Semua itu dilakukan demi kemenangan Nu Pasti Sabilulungan,” tegasnya.

 

Selain kader-kader militan yang ada di Partai Gerindra, Yayat mengungkapkan bahwa Partai Gerindra membentuk tim khusus. Yaitu tim yang berasal dari sayap-sayap partai. Tim khusus itu merupakan tugas dari DPP dan DPD.

 

“Kami berharap kemenangan 60 persen lebih, dan kami ingin ada perbedaan angka antara Pasangan Nu Pasti Sabilulungan dengan pasangan calon lainnya, sebesar 15 persen,” pungkas Yayat. ( Lily Setiadarma )

Berita Terkait

Pencabutan Moratorium Menuai Pro dan Kontra di Masyarakat
Ketua PGRI Kabupaten Kuningan Berikan Tanggapan Terkait Kasus Etika Moral Kepsek
Festival Seni Media 2025, Gerbang Baru dan Ruang Tumbuh Kreativitas Seni Budaya
Ruang Pameran Tetap Museum Gedung Pusaka Kanoman Diresmikan, Langkah Strategis Memajukan Ekonomi Budaya
Operasi Zebra Lodaya 2025 Resmi Dimulai, Polres Cirebon Kota Fokuskan Pencegahan Pelanggaran Lalu Lintas
Dugaan Bisnis Seragam di SMPN 1 Rancaekek, Kepala Sekolah: “Aman Tidak Ada Masalah”
Rancangan APBD 2026 Disampaikan, Pemkot Cirebon Fokus Jaga Stabilitas Fiskal
Profiling Aparatur Sipil Negara, Langkah Pemkot Cirebon Bangun Birokrasi Profesional

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 23:43

Pencabutan Moratorium Menuai Pro dan Kontra di Masyarakat

Selasa, 18 November 2025 - 14:39

Ketua PGRI Kabupaten Kuningan Berikan Tanggapan Terkait Kasus Etika Moral Kepsek

Selasa, 18 November 2025 - 13:31

Festival Seni Media 2025, Gerbang Baru dan Ruang Tumbuh Kreativitas Seni Budaya

Selasa, 18 November 2025 - 08:15

Ruang Pameran Tetap Museum Gedung Pusaka Kanoman Diresmikan, Langkah Strategis Memajukan Ekonomi Budaya

Selasa, 18 November 2025 - 08:15

Operasi Zebra Lodaya 2025 Resmi Dimulai, Polres Cirebon Kota Fokuskan Pencegahan Pelanggaran Lalu Lintas

Berita Terbaru

REGIONAL

Pencabutan Moratorium Menuai Pro dan Kontra di Masyarakat

Selasa, 18 Nov 2025 - 23:43