Satpam Nyamar jadi Polisi, Perkosa dan Bunuh Gadis Remaja di Turki

- Pewarta

Kamis, 31 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seyma Demir (18) dan kekasihnya, Hasan Aydogan (21),

Seyma Demir (18) dan kekasihnya, Hasan Aydogan (21),

ANKARA Kontroversinew.com – Seorang remaja di Turki diperkosa, dibunuh dan kemudian dilemparkan ke sungai oleh dua penjaga keamanan yang disamarkan sebagai polisi. Korban bernama Seyma Demir (18) dan kekasihnya, Hasan Aydogan (21) terlempar melintasi sungai dengan tubuh yang salah. Kedua tersangka, Sami Aydogan dan Sephik Ekici, menyamar sebagai polisi.

Awalnya mereka memborgol kekasih tanpa mengatakan alasan. Sejak itu, kedua korban menderita serangan teror. Petugas polisi mulai mencari Seyma Demir dan kekasihnya; Hasan Aydogan, setelah keluarganya melaporkan bahwa pasangan itu hilang minggu lalu.
Selama penyelidikan, sebuah kendaraan ditemukan oleh pasangan yang ditinggalkan di kawasan hutan di Distrik Agbayir, Provinsi Kirshiro, Turki.

Ponsel, mantel dan tas yang berisi item pribadi Seyma yang ada di dalam kendaraan. Setelah mendapatkan informasi tentang malam 26 Maret, tim polisi memulai pencarian di tepi Sungai Kizilirmak, dekat desa Kortullu, sekitar 25 mil dari pusat Kirshir. Selama pencarian pada malam hari, tubuh tak bernyawa Seyma ditemukan di tepi sungai, dan dua penjaga keamanan ditangkap oleh polisi yang mencurigakan.

Kedua tersangka itu konon melihat Seyma dan kekasihnya di daerah terpencil di mana mereka minum, dan mereka mempresentasikan diri mereka kepada pasangan itu sebagai seorang polisi yang menunjukkan senjata mereka. Para tersangka memberi tahu pasangan muda yang berlangsung karena alasan yang tidak terungkap, lalu memborgol tangan mereka kembali, menempatkan mereka di dalam mobil dan membawa mereka ke tepi Sungai Kizilirirmak.

Berita Terkait

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen
Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya
2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia
Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania
RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi
Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari
Ikuti Maraton Liuzhou, Mahasiswa Indonesia Berbagi Kesan Tentang China
SAR Malaysia Selamatkan Korban Gempa Myanmar Terperangkap Enam Hari

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 11:43

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen

Jumat, 18 April 2025 - 15:57

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya

Kamis, 17 April 2025 - 10:36

2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 09:32

Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania

Jumat, 11 April 2025 - 09:51

RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Berita Terbaru