BALEENDAH (Kontroversinews.com) – Dalam rangka meningkatkan angka harapan hidup masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan Provinsi Jawa Barat meluncurkan layanan konsultasi penyakit jantung atau yang diberi nama Kardiologi. Berdasarkan data, penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang menyumbangkan angka kematian terbesar di dunia, termasuk di Jawa Barat.
Direktur RSUD Al Ihsan, Dewi Basmala Gatot mengatakan setiap tahunnya sebanyak 17 juta orang meninggal akibat serangan penyakit jantung. Oleh karena itu, penanganan penyakit jantung sangat membutuhkan ketepatan dan kecepatan tenaga kesehatan, khususnya di fasilitas kesehatan tingkat pertama, dalam melakukan diagnosa.
Dengan adanya pusat layanan konsultasi penyakit jantung ini, ungkap Dewi, diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para tenaga kesehatan di tingkat puskesmas untuk berkonsultasi dalam hal penanganan penyakit jantung. Caranya adalah dengan menghubungi layanan hotline 0811-2233-3299.
“Apabila ada tenaga kesehatan yang kebingungan dalam mendiagnosa, bisa langsung telepon melalui hotline ini,” kata Dewi kepada wartawan di RSUD Al Ihsan, Baleendah, Rabu (29/9).
Dewi berharap, para dokter umum yang ada di fasilitas kesehatan bisa mengakses hotline tersebut. Hal itu sebagai upaya menurunkan angka kematian akibat penyakit jantung hingga ke tingkat masyarakat yang menjadi area layanan puskesmas. Karena menurut Dewi, upaya menurunkan angka kematian tidak akan berhasil jika tidak dilakukan upaya penanganan preventif hingga ke grass root.
“Pusat konsultasi penyakit jantung RSUD Al Ihsan ini merupakan salah satu inovasi yang sejalan dengan harapan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yaitu dalam hal peningkatan angka harapan hidup masyarakat,” tutur Dewi.