PT KAI Izinkan Penumpang Buka Puasa di Kereta

- Pewarta

Selasa, 13 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(DOKUMENTASI HUMAS KAI)

(DOKUMENTASI HUMAS KAI)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – PT KAI Commuter mengizinkan penumpang untuk makan dan minum di dalam rangkaian kereta KRL selama waktu berbuka puasa. Sebelumnya, KAI melarang penumpang makan dan minum di gerbong kereta.

“Selama bulan puasa, KAI Commuter memperbolehkan para pengguna untuk makan dan minum di dalam KRL khusus pada waktu berbuka puasa hingga satu jam setelahnya,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangan tertulis, Selasa (13/4).

Menurutnya, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, potensi kepadatan pengguna KRL berada di rentang waktu menuju waktu berbuka puasa. Data pengguna pada bulan Ramadan 2020 menunjukkan puncak mobilitas pengguna KRL di pagi hari pukul 06.00 – 07.00 WIB, dan sore hari pada pukul 16.00-17.00 WIB.

Oleh sebab itu, Anne meminta pengguna KRL dapat merencanakan kembali perjalanannya agar terhindar dari kepadatan di dalam KRL.

Anne juga mengatakan pihaknya tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Di antaranya penyekatan di stasiun, pengecekan suhu tubuh, menjaga jarak, serta aturan wajib menggunakan masker.

“KAI Commuter mengajak para pengguna jasa untuk senantiasa menjalankan protokol kesehatan yang berlaku agar perjalanan kita bisa lebih aman, sehat, dan nyaman,” jelas Anne dikutip dari Cnn Indonesia.

Selama Ramadan ini, KRL juga tetap beroperasi secara normal. Untuk KRL Jabodetabek, KAI Commuter tetap mengoperasikan 983 perjalanan KRL per hari mulai pukul 04.00 WIB hingga 22.00 WIB.

Sedangkan, di wilayah Yogyakarta-Solo, KAI mengoperasikan 22 perjalanan KRL per hari mulai pukul 05.05 WIB hingga 19.10 WIB.***AS

Berita Terkait

Spanduk KWRI Nyasar ke Lapak Tahu, Ketua DPC: Kami Difitnah!
DPRD Setujui APBD Perubahan Senilai Rp7,3 Triliun dan RPJMD Kabupaten Bandung 2025-2029
Rencana Retret Pejabat Pemda Kuningan di Tengah Krisis Darurat APBD Disorot Tajam
Warga Kecewa Disambut Ajudan Kasar di Pendopo Bupati Cirebon
FKGOL Dukung Kejari Kuningan Usut Tuntas Kasus Kuningan Caang (PJU)
Jabatan Sekda Kuningan Karatan, Open Bidding Penuh Misteri?
Bedah Rumah PKB, Dadang Supriatna : Tahun Depan Kami Bedah 5 Ribu Rutilahu
FKGOL Siap Layangkan Surat Audiensi ke DPRD Terkait Permasalahan Lembaga Keuangan

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 06:37

Spanduk KWRI Nyasar ke Lapak Tahu, Ketua DPC: Kami Difitnah!

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:59

DPRD Setujui APBD Perubahan Senilai Rp7,3 Triliun dan RPJMD Kabupaten Bandung 2025-2029

Kamis, 24 Juli 2025 - 10:42

Rencana Retret Pejabat Pemda Kuningan di Tengah Krisis Darurat APBD Disorot Tajam

Kamis, 24 Juli 2025 - 09:54

Warga Kecewa Disambut Ajudan Kasar di Pendopo Bupati Cirebon

Rabu, 23 Juli 2025 - 15:51

FKGOL Dukung Kejari Kuningan Usut Tuntas Kasus Kuningan Caang (PJU)

Berita Terbaru