PT Geo Dipa Energi Berbagi Kebahagian Dengan Ribuan Warga

oleh
HC, GA & Finance Manager PT Geo Dipa Energi, Rita Purwita Ilhamisari saat menyampaikan sambutan program Geo Dipa pedili bantuan ketahanan pangan di Desa Panundaan Kecamatan Ciwidey , Selasa (4/5)

KAB.BANDUNG (Kontroversinews.com) – PT Geo Dipa Energi (Persero) kembali membagikan bantuan ketahanan pangan kepada warga yang ada di Desa Sugihmukti, Desa Alamendah dan Desa Panundaan.

HC, GA & Finance Manager PT Geo Dipa Energi, Rita Purwita Ilhamisari mengatakan bahwa pembagian sembako tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh PT Geo Dipa Energi, apalagi saat ini tengah bulan suci Ramadan.

“Bantuan ketahanan pangan merupakan wujud kepedulian Geo Dipa terhadap warga masyarakat di sekitar wilayah operasi. Total bantuan yang dibagikan mencapai 5000 paket, diharapkan dapat membantu warga masyarakat menghadapi ketidakstabilan ekonomi di masa Pandemi Covid-19,” ujar Rita.

Upaya pemenuhan pangan bagi masyarakat saat masa Pandemi Covid 19, lanjut Rita, merupakan tanggungjawab seluruh pihak. Katanya, PT Geo Dipa sangat menyadari bahwa situasi ini membawa seluruh lapisan dalam survival mode.

“Tidak semua masyarakat dapat mempunyai akses terhadap kebutuhan pokok. Ditambah lagi dengan terbatasnya jumlah subsidi pangan dan semakin meningkatnya harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ungkap Rita.

Sementara itu, Manager Proyek Patuha 2, Budi Sutrisno menambahkan bahwa PT Geo Dipa Energi akan terus konsisten dalam memberikan bantuan yang distribusikan keseluruh desa di sekitar wilayah operasi.

“Hal ini merupakan bagian dari Target Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) pada point 2 yaitu meningkatkan ketahanan pangan,” tambah Budi.

PT Geo Dipa Energi sendiri berhasil meraih penghargaan yaitu menjadi Perusahaan yang peduli untuk mengurangi dampak pandemi Cobid 19 di masyarakat dalam IJTI Choice Award 1.0.

“Penghargaan tersebut berkat kontribusi perusahaan yang terus konsisten memberikan bantuan ketahanan pangan. Hingga saat ini Geo Dipa terus bersinergi dengan pemerintahan terkait penyaluran bantuan pangan kepada warga, diantaranya pemerintahan desa dan forkompinca. Sinergitas antar lembaga masyarakat ini diperlukan demi terciptanya kesinambungan di masa seperti ini,” pungkas Budi.( Lily Setiadarma )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *