Polri Jalankan Metode Soft-Hard Power Hadapi KKB Papua

oleh
Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono . (mbsnews.id)

Warga yang menjadi korban berprofesi sebagai guru, pelajar, hingga tukang ojek. KKB juga merusak sekolah, rumah warga, dan membakar rumah anggota DPRD di Beoga.

Pada Kamis (8/4), seorang guru SD atas nama Oktavianus Rayo (43) tewas ditembak KKB di Kampung Julukoma. Pada Jumat (9/4), guru SMP bernama Yonathan Randen tewas ditembak KKB. Tukang ojek bernama Udin (41) tewas ditembak KKB di Pasar Ilaga, pada Rabu (14/4). Pada Kamis (15/4), seorang pelajar SMA di Ilaga tewas ditembak KKB.

Kemudian, KKB itu juga disebut memperkosa gadis-gadis desa. Beoga menjadi ‘hitam’ karena ulah KKB.

Mengutip dari Detikcom, kesaksian soal kekejaman KKB di Beoga ini disampaikan oleh Satgas Nemangkawi lewat keterangan pers tertulis, Sabtu (17/4).

“Kami para gembala (gereja) su tidak dianggap lagi. Kampung Kami (Beoga) su hitam karena mereka (KKB),” kata Pendeta Jupinus Wama.***AS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *