Samosir | Kontroversinews.-Menjelang idul fitri 2018 Polres Samosir mengadakan rapat lintas sektoral yang melibatkan Pemerintah Kabupaten Samosir di Aula Polres Samosir, 05/6/18.
Kapolres Samosir menghimbau agar seluruh komponen lintas sektoral yaitu Pemkab. Samosir, Pengusaha dan BUMN bekerjasama mengantisipasi lonjakan pengunjung dan tetap menjaga keamanan. Polres Samosir akan mengedepankan pelayanan, pengayoman dan pengamanan kepada masyarakat dan pengunjung ke Kabupaten samosir, tambahnya.
Rapat digelar untuk menganstisipasi berbagai hal kendala selama liburan lebaran, termasuk mengantisipasi masalah aksi terorisme demi kenyamanan pengunjung ke Kabupaten Samosir. Beberapa titik pengamanan akan ditempatkan di objek wisata, pelabuhan dan pintu masuk Kabupaten Samosir.
Pihak SPBU Pangururan mengatakan kesiapan untuk mencukupi kebutuhan BBM selama lebaran, demikian halnya pihak pengelola Kapal Fery KMP Tao Toba rute Ajibata-Tomok dan KMP Sumut I rute Simanindo-Tigaras menyatakan kesiapan mereka untuk mengangkut seluruh pengunjung bahkan bersedia bekerja hingga 24 jam selama ada yang masih diseberangkan.
Masalah kemacetan lalu lintas telah dipetakan dan akan ditangani Polres Samosir bersama Dishub Kab. Samosir.
Pemadam kebakaran disiagakan apabila terjadi musibah kebakaran yang menjadi tanggung jawab kasat Pol PP kab Samosir.
Sedangkan BPBD dan Dinas PU PR akan selalu berkoordinasi untuk mengantisipasi terjadinya bahaya longsor didaerah-daerah rawan longsor. Sementara itu, Kadis Kesehatan Kabupaten Samosir akan menempatkan petugas medis dipos pengamanan, hal ini untuk menjaga apabila ada pengunjung yang memerlukan pertolongan agar cepat ditangani. Hingga saat ini harga pangan dan ketersediaan pangan di kabupaten Samosir masih normal, demikian dikatakan Sekdis Diskoperindag.
Sebelumnya, Pukul 09.00 WIB, Wakil Bupati Samosir Ir. Juang Sinaga bersama Kapolres Samosir dan jajaranya mendengarkan teleconference Kapolri bersama Panglima TNI tentang kesiapan menghadapi lebaran 2018 di Mapolres Samosir.(ps)