JAWA BARAT (Kontroversinews.com) – Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan Pemprov Jabar menerima 25 ribu botol suplemen terapi COVID-19 yang akan disebar untuk menjaga imunitas tenaga kesehatan yang sedang berjuang atau berjibaku menghadapi lonjakan pasien COVID-19.
Suplemen terapi COVID-19 bernama Rhea Health Tone (RHT) tersebut diterima saat kegiatan Donasi RHT kepada Frontliner Kesehatan di Jawa Barat yang digelar secara virtual dari Rumah Dinas Gubernur Jabar, Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, Rabu.
Kang Emil itu mengatakan atas nama masyarakat dan Pemprov Jabar menyampaikan terima kasih atas donasi suplemen terapi COVID-19 yang nilainya mencapai lebih dari Rp6,8 miliar itu.
“Saya atas nama masyarakat dan Pemprov Jabar saya haturkan terima kasih atas donasi yang jika dirupiahkan nilainya mencapai Rp6,8 miliar lebih ini, luar biasa,” kata Kang Emil.
Dia mengatakan bahwa donasi suplemen terapi COVID-19 yang diklaim dapat mempercepat penyembuhan pasien COVID-19 ini akan dibagikan kepada para nakes sebagai garda terdepan penanganan COVID-19, khususnya para tenaga kesehatan di wilayah yang berstatus zona merah.
“Sehingga urusan pembagian donasi ini pun nantinya tidak akan rata, nanti dibanyakin ke Bodebek dan Bandung Raya, baru daerah-daerah lainnya,” kata dia.
Kang Emil berharap, masyarakat tidak panik saat divonis COVID-19 dan saat ini kebanyakan masyarakat panik saat mengetahui dirinya positif COVID-19 dan berusaha mendapatkan pelayanan di rumah sakit.
Sehingga rumah sakit-rumah sakit rujukan COVID-19 di Jabar kini nyaris penuh.
“Karena panik dan minim pengetahuan COVID-19, mereka akhirnya lari ke RS, padahal sakitnya biasa saja gejala ringan dan sedang akhirnya rumah sakit penuh,” kata dia.