Pemprov Jabar Terima Bantuan 25 Ribu Botol Suplemen Terapi COVID-19 Rhea Health Tone

- Pewarta

Kamis, 24 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Ridwan.(Foto : istimewa)

Gubernur Jawa Barat, Ridwan.(Foto : istimewa)

JAWA BARAT (Kontroversinews.com) – Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan Pemprov Jabar menerima 25 ribu botol suplemen terapi COVID-19 yang akan disebar untuk menjaga imunitas tenaga kesehatan yang sedang berjuang atau berjibaku menghadapi lonjakan pasien COVID-19.

Suplemen terapi COVID-19 bernama Rhea Health Tone (RHT) tersebut diterima saat kegiatan Donasi RHT kepada Frontliner Kesehatan di Jawa Barat yang digelar secara virtual dari Rumah Dinas Gubernur Jabar, Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, Rabu.

Kang Emil itu mengatakan atas nama masyarakat dan Pemprov Jabar menyampaikan terima kasih atas donasi suplemen terapi COVID-19 yang nilainya mencapai lebih dari Rp6,8 miliar itu.

“Saya atas nama masyarakat dan Pemprov Jabar saya haturkan terima kasih atas donasi yang jika dirupiahkan nilainya mencapai Rp6,8 miliar lebih ini, luar biasa,” kata Kang Emil.

Dia mengatakan bahwa donasi suplemen terapi COVID-19 yang diklaim dapat mempercepat penyembuhan pasien COVID-19 ini akan dibagikan kepada para nakes sebagai garda terdepan penanganan COVID-19, khususnya para tenaga kesehatan di wilayah yang berstatus zona merah.

“Sehingga urusan pembagian donasi ini pun nantinya tidak akan rata, nanti dibanyakin ke Bodebek dan Bandung Raya, baru daerah-daerah lainnya,” kata dia.

Kang Emil berharap, masyarakat tidak panik saat divonis COVID-19 dan saat ini kebanyakan masyarakat panik saat mengetahui dirinya positif COVID-19 dan berusaha mendapatkan pelayanan di rumah sakit.

Sehingga rumah sakit-rumah sakit rujukan COVID-19 di Jabar kini nyaris penuh.
“Karena panik dan minim pengetahuan COVID-19, mereka akhirnya lari ke RS, padahal sakitnya biasa saja gejala ringan dan sedang akhirnya rumah sakit penuh,” kata dia.

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41