Samosir | Kontroversinews.-Pemerintah Kabupaten Samosir,melalui Wakil Bupati Samosir Ir. Juang Sinaga menyerahkan bantuan tali asih sebagai pengganti sipirnitondi kepada keluarga korban bencana banjir bandang dan musibah kebakaran rumah yang terjadi di Kabupaten Samosir dalam kurun waktu Januari – Juni 2018, Rabu 11/7/18 bertempat di Aula Kantor Bupati Samosir.
Turut hadir Kabag Sosial, Kabag Humas, Camat Harian, Camat Sianjur Mula-Mula serta Camat Sitio-tio.
Wabup, kepada keluarga korban menyampaikan bahwa musibah atau bencana merupakan sebuah cobaan hidup bagi kita semua. Kita harus bersyukur kepada Tuhan bahwa musibah ini tidak merenggut nyawa atau korban jiwa. Kita harus bangkit kembali untuk melanjutkan kehidupan kita.
Wabup mengajak para keluarga korban agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya, jangan pernah meremehkan sesuatu yang kecil yang akhirnya bisa membuat sebuah bencana bagi kita sendiri. Kita harus perhatikan segala sesuatunya, baik itu rumah, pekarangan, lahan pertanian dan lingkungan sekitar kita, jika ada sesuatu yang mencurigakan, merusak lingkungan, menghalangi jalan umum, perusakan hutan yang mengakibatkan erosi tanah serta barang-barang disekitar kita yang dapat menimbulkan percikan api maka agar masyarakat dapat segera untuk mencegah agar tidak timbul sebuah bencana atau musibah.
Jika bukan kita siapa lagi yang peduli dengan lingkungan kita, tidak mungkin warga lain yang lebih perhatian terhadap lingkungan kita, untuk itu saya mengajak agar kita semua dapat berperan aktif untuk peduli terhadap lingkungan kita masing-masing sehingga kepedulian ini dapat meminimalisir terjadinya musibah atau bencana baik kebakaran, banjir bandang maupun bencana longsor.
Inilah yang menjadi tanggungjawab kita bersama dalam memelihara keamanan dan kenyamanan lingkungan sekitar kita, mudah-mudahan tidak terjadi lagi bencana atau musibah yang menimpa kita. Pemerintah Kabupaten Samosir sangat peduli kepada masyarakat yang menjadi korban pada musibah kebakaran dan bencana banjir bandang ini, untuk itu sebagai bentuk tali asih Pemerintah Kabupaten Samosir memberikan bantuan terhadap keluarga korban bencana, mudah-mudahan bisa bermanfaat dengan baik.
Adapun Keluarga Korban yang menerima Bantuan Tali Asih dari Pemerintah Kabupaten Samosir adalah sebanyak 12 Keluarga sebagai berikut :
I. Bencana Banjir Bandang tanggal 7 Maret 2018
1. Mangiring Sagala, warga Desa Bonan Dolok Kecamatan Sianjur Mula-Mula
2. Pongir Siboro, warga Desa Bonan Dolok Kecamatan Sianjur Mula-Mula
3. Pudin Purba, warga Desa Bonan Dolok Kecamatan Sianjur Mula-Mula
4. Tommat Siboro, warga Desa Bonan Dolok Kecamatan Sianjur Mula-Mula
5. Biner Sagala, warga Desa Bonan Dolok Kecamatan Sianjur Mula-Mula
II. Musibah Kebakaran Rumah
1. Repina Br. Sinaga, warga Huta Gambir Simiak Dusun II Desa Cinta Maju Kec. Sitio-tio tanggal 12 Februari 2018
2. Josna Sinaga, warga Dusun II Desa Sosor Dolok Kec. Harian, tanggal 7 Maret 2018
3. Pernandes Sinaga, warga Kampung Sitonggi-tonggi Dusun I Desa Parsaoran Kec. Sitio-tio, tanggal 11 Maret 2018
4. Arifin Manik, warga Gala-gala Dusun III Saroha Desa Simanindo Sangkal Kec. Simanindo, tanggal 14 Maret 2018
5. Helena Manik, warga Panduppasan Dusun II Desa Sabungan Nihuta Kec. Ronggur Nihuta, tanggal 16 Maret 2018
6. Parulian Simarmata, warga Simangontali Dusun I Desa Sihusapi Kec. Simanindo, tanggal 30 Maret 2018
7. Rudolf Manurung, warga Huta Lumban Manurung Kelurahan Tuktuk Siadong Kec. Simanindo, tanggal 5 Juni 2018. (PS)