Pedagang Pasar Soreang Pertanyakan Pembangunan Soreang Indah Plaza

- Pewarta

Rabu, 29 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab.Bandung | Kontroversinews.-Asosiasi Pedagang Pasar Soreang (APPS) mempertanyakan keberadaan bangunan Soreang Indah Plaza (SIP) yang didirikan disamping Pasar Soreang. Mereka khawatir bangunan dua lantai yang diperkirakan memiliki 200 kios itu akan digunakan untuk pasar tradisional, dengan begitu tentunya akan menjadi pesaing bagi para pedagang pasar Soreang.

Ketua APPS, Maman Hidayat mengaku khawatir dengan keberadaan bangunan SIP yang berdiri megah disamping Pasar Soreang. Bangunan yang baru rampung sekitar dua tahun tersebut, diperkirajan akan dijadikan kios kios dan dijual kepada masyarakat untuk pasar tradisional seperti Pasar Soreang yang ada di sampingnya. Karena jika SIP yang baru dibangun itu sama sama menjual dagangan yang sama, tentu saja para pedagang di Pasar Soreang bisa tersisihkan.

“Yah ibaratnya seperti mendirikan negara di dalam negara dong. Tapi yah silakan saja kalau di SIP itu mau berdagang barang yang tidak sama dengan yang kami jual, misalnya jual domba, kambing dan kerbau hidup silakan saja,”kata Maman, Rabu (29/8/18).

Maman mengatakan, seandainya SIP itu dijadikan pasar modern pun, tetap saja membuat ia dan para pedagang Pasar Soreang keberatan. Karena sejatinya, pembangunan pasar modern tidak boleh berdekatan dengan pasar tradisional. Ada radius yang diatur dalam Perda Kabupaten Bandung tentang Pengaturan Pasar Modern. Sehingga, ia dan para pedagang lainnya juga mempertanyakan perizinan dari bangunan tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Bandung.

“Kami juga pernah menanyakan perizinan bangunan itu kepada Disperindag dan Camat Soreang. Tapi anehnya mereka juga enggak tahu dan kebingungan soal berdirinya bangunan itu. Sebagai rakyat kecil memang kami tidak bisa berbuat apa apa, jangankan kami, pemerintah saja yang punya aturan kebingungan kok,”ujarnya.

Maman melanjutkan, hingga sampai saat ini, bangunan yang diberi nama Soreang Indah Plaza (SIP) itu memang belum beroperasi. Sehingga, APPS dan para pedagang di Pasar Soreang belum bisa mengambil tindakan apa apa. Namun jika SIP itu benar dioperasikan sebagai pasar tradisional ataupun modern, maka pihaknya akan mengambil tindakan.

“Bangunan itu didirikan tanpa ada izin dari kami, jangankan izin, sosialisasi juga enggak ada. Selama ini juga kami sudah kesal dengan keberadaan toko modern yang berada di depan dan disekeliling Pasar Soreang, eh sekarang ditambah lagi sama bangunan yang katanya mau dijadikan pasar tradisional juga. Kami sih inginnya Pemerintah Kabupaten Bandung punya sikap yang jelas dan pegang teguh sama aturan dong. Karena jangankan dinasnya, Bupati Bandung saja paj Dadang M Naser enggak tahu kalau ada bangunan pasar di tempat kami itu,”ujarnya.( Lily Setiadarma)

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41