Pak Nanang Wart Bandung: 54 Santri Positif COVID-19 Ponpes Di Cileunyi Bandung lockdown

oleh
Pesantren Yatim Dhuafa Al-Kasyaf

BANDUNG (Kontroversinews.com) – Sebanyak 54 santri di Pesantren Yatim Dhuafa Al-Kasyaf, Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung terkonfirmasi positif COVID-19. Pihak pesantren terpaksa menutup akses keluar masuk ponpes atau lockdown.
Kades Cimekar Iwan Dharmawan membenarkan informasi tersebut. Iwan mengatakan, pada awalnya ada lima orang santri yang dinyatakan positif COVID-19.

Kemudian, angkanya bertambah setelah dilakukan tracing menjadi 54 orang termasuk santri dan pengajarnya. Iwan menduga penularan terjadi usai libur panjang Lebaran.

“Saya mendapat informasi dari awal sampai hari ini ada 54 orang yang positif terpapar COVID-19 sehabis Lebaran pasca libur panjang khusus untuk di sini, belum di wilayah lain,” ujar Kades Cimekar Iwan Dharmawan, di depan Ponpes Yatim Dhuafa Al-Kasyaf, Selasa (15/6/2021).

Berdasarkan pantauan patrolinews86.com , gerbang menuju lokasi pesantren tertutup rapat. Setiap orang yang akan masuk dibatasi dan harus disemprot menggunakan disinfektan

“Kalau santri yang positif sudah kita pisahkan. Sementara hari ini masih dilakukan pemeriksaan oleh dokter dan puskesmas yang sudah hadir,” kata Iwan.Dari jauh, nampak terlihat sejumlah santri sedang berada di luar gedung. Sebagian santri, kata Iwan, masih berada di dalam komplek yang sama namun dipisahkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *