Mantaaaap!!! Surat Pengaduan K3S Cilebak & Oknum Guru Bungur Beres, Senin Melayang Ke BKSDM & DISDIK Kuningan

oleh
oleh

Kuningan (KontroversiNews).-Ibarat pepatah “Siapa Yang Menanam Dia Yang Akan Menerima Buahnya”,itulah mungkin pepatah yang tepat untuk para pelaku dugaan selingkuh dan mapia kasus dugaan perselingkuhan.

Sabtu,26/10/2024,salah satu tokoh pemuda Desa Bungurberes.Kang Nana Totok menuturkan.Permasalahan kasuistik dugaan perselingkuhan Sekdes dan Oknum Guru SDN Bungurberes akan segera berlanjut pelaporan ke Dinas Dinas Terkait.

Surat laporan hari senin akan segera di kirim, atas nama Forum Masyaakat Peduli Desa Bungur Beres terkait meminta pihak Camat,BPMD,pj Bupati untuk segera memproses secara administrasi pemerintahan pemberhentian Sekdes.

Dan surat laporan buat ibu guru terkait etika PNS yang tidak bermoral dan oknum K3S yang di duga memeras dengan meminta uang Rp 20 juta dengan dalil untuk membeck aup Oknum wartawan agar tidak ada pemberitaan di media,juga senin akan segera kami kirim ke Dinas Pendidikan dan BKSDM.”ujarnya”

Masih kata kang Nana Totok.Kita lihat kedepan dengan kinerja para pemangku kebijakan Dinas Terkait yang akan kami kirim surat,apakah akan berpihak kepada kami warga masyarakat Desa Bungur beres dan menegakan aturan yang telah di tetapkan,atau malah sebaliknya melindungi para pelaku dugaan perselingkuhan.

Tapi saya yaqin kepada Pj Bupati,Pihak BPMD,Camat ,Dinas Pendidikan dan BKSDM,akan berpihak pada kebenaran dan akan tegak lurus dalam menaati Regulasi yang telah di tetapkan.

Jelas sangsi sosial masyarakat telah mereka terima dan sangsi agama juga akan mereka terima,tinggal sangsi ASN melanggar regulasi dari para pihak pemangku kebijakan yang akan kami tunggu hasilnya.

Karna menurut pandangan dan kajian kami masyarakat dan telah berkoordinasi shearing dengan para pemangku kebijakan di Provinsi,Pusat yang berasal dari Desa Bungurberes.

Jelas ini melanggar regulasi karna Oknum sekdes dan oknum ibu guru itu tertangkap tangan sekdes ada di rumah ibu guru jam 3.30 yang mana sebelumnya di gerebek pada jam 23.30 tidak ada alias ngumpet dulu rumah ibu guru,namun akhirnya kena juga .”ungkapnya”

Dan untuk Oknum K3S Cilebak yang di duga memeras kepada ibu guru dengan meminta uang Rp 20 juta dengan dalih membeck aup untuk media
Tapi malah banyak berita bermunculan,jadi mana pertanggung jawabanya ini jelas merugikan ibu guru dan bisa di duga pemerasan oleh K3S dan oknum Wartawan alias kongkalikong.

“Jadi kita tunggu hasil kinerja para pemangku kebijakan setelah surat laporan kami layangkan hari senen besok,”pungkasnya. *** Uus(boy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *