Kontroversinews.com– Malaysia dilanda banjir akibat hujan deras sejak Jumat (17/12/2021).Pemerintah Malaysia mengerahkan angkatan bersenjata dan polisi untuk membantu proses evakuasi ribuan pengungsi.
Mengutip dari StraitTimes, Senin (20/12/202), wilayah Pahang mencatat jumlah pengungsi terbanyak yakni sebanyak 5.189 orang pada Minggu pagi. Adapun wilayah Selangor adalah salah satu wilayah yang cukup terkejut dengan peristiwa ini karena tak adanya persiapan sebelumnya.
“Di Selangor agak semrawut karena banjir datang tiba-tiba. Kejadian seperti itu jarang terjadi pada musim hujan,” kata Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob. Adapun wilayah Kelantan dan Pahang meskipun banjir yang terjadi cukup parah namun sejauh ini sudah memperkirakan akan terjadinya peristiwa tersebut.
Menteri Besar Selangor Amirudin Shari mengatakan, banjir yang terjadi diakibatkan curah hujan tinggi, yang merupakan curah hujan tertinggi yang pernah tercatat. Ashraf Noor Azam, seorang warga berusia 26 tahun dari distrik Selangor, tidak mengira situasinya akan begitu serius dan terpaksa meninggalkan mobilnya di sisi jalan raya.
“Setelah empat jam terdampar tanpa bantuan dan banjir tidak kunjung membaik, kami memutuskan untuk berjalan di tengah banjir,” kata dia, seperti dikutip dari Reuters. Mohamad Imran Hakim Mohd Nazri, pekerja restoran di Setia Alam Selangor mengatakan, dirinya harus tidur di tempat itu, setelah daerah sekitarnya kebanjiran.
“Saya selesai bekerja di restoran sekitar pukul 12.30 pagi dan pada saat itu air telah naik setinggi 2 meter di luar restoran,” ujar dia.