Samosir | Kontroversinews.- Lahan hutan dan lahan masyarakat yang berada di kaki gunung Pusuk Buhit di hantam si jago merah di kec. Pangururan kab. Samosir.
Hektaran lahan ladang masyarakat, tepatnya di atas jalan menuju permandian air panas, Kelurahan Siogung-ogung, Kabupaten Samosir habis dilalap si jago merah, Jumat 15/6/18.
Api mulai melalap ladang masyarakat diperkirakan sejak siang hari, dan api cepat menjalar akibat rumput ilalang yang mudah terbakar. Demikian disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samosir, Mahler Tamba, dihubungi awak media, Jumat 15/6 malam.
“Sumbernya dari ladang atau lahan masyarakat. Memang banyak ilalang yang sangat mudah terbakar. Tapi ini belum kategori bencana,” terang Mahler.
Tim gabungan dari petugas kebakaran, kepolisian, danramil Pangururan, satpol pp, dibantu masyarakat setempat, tengah berupaya memadamkan api secara manual.
“Berhubung medannya tidak bisa dilalui mobil pemadam kebakaran, terpaksa tim memadamkan api secara manual. Agar api tidak menjalar lebih jauh, tim tetap siaga sampai nantinya api berhasil dipadamkan,” ucap Mahler.
Berhubung Samosir memasuki musim kering dan angin kencang, Mahler mengimbau kepada masyarakat, agar tidak membuang puntung rokok sembarangan, dan melakukan pembakaran sampah, atau rumput didaerah yang riskan menimbulkan terjadinya kebakaran.
“Kalaupun membakar, tetap dijaga. Jangan meninggalkan begitu saja sebelum api padam, karena resikonya tinggi,” imbau Mahler.
Pantauan dilokasi, hingga pukul 20.30 WIB, tim gabungan tetap siaga dan berusaha memadamkan api dengan cara manual, untuk menjaga api jangan semakin melebar.(ps)