Gaun Pengantin Putri Diana AkanDipamerkan di Istana Kensington

- Pewarta

Kamis, 29 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(refinery29.com)

(refinery29.com)

LONDON (Kontroversinews.com) – Gaun Pengantin ikonis yang dikenakan oleh Putri Diana akan dipamerkan di Istana Kensington, London untuk pertama kalinya dalam 25 tahun, bertepatan dengan pembukaan kembali istana kerajaan untuk umum pada pertengahan tahun ini.

Atas izin kedua putra Diana, Pangeran William dan Harry, gaun putih itu akan dipamerkan sebagai bagian dari pameran sementara yang menyoroti pernyataan mode bersejarah kerajaan dan desainer mereka, badan amal Historic Royal Palaces (HRP).

Koleksi ini diberi tajuk “Royal Style in the Making”, dengan pameran yang akan berlangsung dari 3 Juni hingga 2 Januari 2022.

“Pameran musim panas kami di Istana Kensington akan menyoroti beberapa bakat terbesar dari desain Inggris, yang karyanya telah berperan penting dalam membentuk identitas visual keluarga kerajaan sepanjang abad ke-20,” kata Matthew Storey, kurator pameran di HRP, seperti dikutip SCMP.

“Kami akan mempelajari cara kerja kemitraan antara setiap desainer dan klien, dan mengungkap proses di balik pembuatan sejumlah couture terpenting dalam sejarah kerajaan.”

Gaun yang didesain oleh David dan Elizabeth Emanuel itu dikenakan Diana selama pernikahannya pada Juli 1981 dengan Pangeran Charles. Gaun itu menampilkan korset yang dihiasi dengan renda Carrickmacross antik yang awalnya dimiliki oleh Ratu Mary (nenek dari Ratu Elizabeth), lengkap dengan garis leher berlekuk, lengan balon, dan rok dengan pita dan taffeta.

Berita Terkait

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen
Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya
2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia
Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania
RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi
Trump Tunda Pemblokiran TikTok, Beri Perpanjangan waktu 75 hari
Ikuti Maraton Liuzhou, Mahasiswa Indonesia Berbagi Kesan Tentang China
SAR Malaysia Selamatkan Korban Gempa Myanmar Terperangkap Enam Hari

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 11:43

Rusia Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan PDB 2025 Sebesar 2,5 Persen

Jumat, 18 April 2025 - 15:57

Keluarga PMI yang Meninggal di Kamboja Lapor ke Polda Metro Jaya

Kamis, 17 April 2025 - 10:36

2.273 Warga Terdampak Gempa Myanmar Manfaatkan Layanan Medis Indonesia

Selasa, 15 April 2025 - 09:32

Presiden Prabowo Ingin RI Belajar Teknologi Pertanian Yordania

Jumat, 11 April 2025 - 09:51

RI, Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Berita Terbaru