Samosir | Kontroversinews | Bupati Samosir Drs. Rapidin Simbolon, MM didampingi
Plt. Asisten II, Saul Situmorang, Kadis Pertanian Erkanus Simbolon, kepala BKD Tombor Simbolon, IKepala Inspektorat Waston Simbolon, Sekretaris Dinas Kominfo Rohani Bakara , Camat Pangururan Krimson Malau dan kabag Humas Siswanto Sinambela beserta Kelompok Tani Martupa Desa Rianiate mengadakan Panen Jagung dan Bawang di Desa Rianiate.
Laham seluas 2 Hektare (ha) jagung dan 1/2 ha bawang merah hasil kerja kelompok tani Martupa yang dibina Dinas Pertanian Kab. Samosir telah menuai hasil yang memuaskan.
Diperkirakan hasil jagung tersebut mencapai 15-20 ton. Hasil tersebut disambut gembira oleh Bupati Samosir. Rapidin Simbolon pun memuji kinerja kelompok tani martupa.
Pemerintah Kabupaten Samosir kini benar- benar serius untuk membantu para petani melalui kelompok tani. Pemerintah menyediakan handtractor untuk membuka lahan-lahan tidur dan memberikan bibit secara cuma-cuma.
Hal ini dilakukukan guna meningkatkan taraf hidup masyarakat sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Samosir kata Rapidin Simbolon.
Lebih lanjut kata dia hasil pertanian jagung dan bawang di Samosir mengalami peningkatan sekitar 35 %, dari 5000-6000 ton menjadi 9000-10.000 ton.
“Keberhasilan petani menanam jagung dan bawang di Samosir akan mengembalikan kejayaan Samosir yang terkenal dengan hasil pertaniannya seperti bawang, padi
dan tanaman lainnya,” kata Rapidin.
Bupati berharap kelompok tani Martupa terus bersemangat dan memperluas areal tanam, Rapidin juga berjanji akan membantu kelompok Tani yang serius dan
mau berkembang. Dalam kesempatan tersebut Ketua Kelompok Tani Martupa Tilar Nainggolan menyampaikan profil kelompok tani dan proposal
kegiatan kelompok. (ps)
