Samosir, Kontroversinews | Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST bersama unsur Forkopimda Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon, Kajari Samosir Karya Graham Hutagaol, SH, M.Hum, Pabung Kodim 0210/TU Mayor G. Sebayang mengikuti Upacara HUT Bhayangkara ke-79 yang digelar di Tanah Lapang Pangururan, Selasa (1/7/25). Bertindak sebagai Inspektur Upacara Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K.
Upacara juga dihadiri oleh PJU Polres Samosir, pimpinan OPD, pimpinan intansi vertikal, BUMN/BUMD, Kapolsek dan Danramil se-Kabupaten Samosir, personel Polres Samosir, TNI, OKP, Dishub, Satpol PP dan Pramuka.
Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K dalam amanatnya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada jajaran Polres Samosir atas pengabdian dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, meskipun dihadapkan pada berbagai keterbatasan, namun tetap menunjukkan dedikasi, loyalitas dan integritas yang tinggi, sehingga dapat mewujudkan situasi kamtibmas yang tetap kondusif, dalam rangka mendukung program pemerintah.
Rina menyebut, berbagai pengalaman selama perjalanan waktu 79 tahun ini, telah mematangkan karakter pengabdian untuk menjadikan POLRI lebih cerdas dan tegar, dalam mengemban tugas memelihara keamanan dalam negeri.
“Kita patut bersyukur, beberapa prestasi dan pencapaian kinerja POLRI, dewasa ini telah mendapat apresiasi dari pemerintah, masyarakat, bahkan dunia internasional. Keberhasilan kita dalam mengamankan agenda nasional yaitu pemilihan umum tahun 2024 menjadi bukti nyata atas kerja keras dan profesionalisme personel polri dalam mengamankan pemilihan umum tahun 2024,” kata Rina.
Meski demikian, disamping berbagai keberhasilan dan pencapaian tersebut, masih terdapat beberapa kelemahan dan kekurangan, yang perlu segera diperbaiki, terutama dalam upaya membangun kepercayaan publik. Selain itu, pada aspek pembinaan, masih ditemukan adanya oknum anggota polri yang melakukan pelanggaran disiplin, kode etik, maupun tindak pidana, sehingga menciderai nama baik dan menurunkan citra institusi.
“Kami menyadari kesuksesan dan capaian POLRI dalam melaksanakan tugas, tidak terlepas dari bantuan, dukungan serta kerjasama dengan masyarakat dan seluruh stakeholder. Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya, kepada seluruh elemen masyarakat beserta instansi terkait, yang telah berpartisipasi mendukung pelaksanaan tugas POLRI”, ungkapnya.
Lebih lanjut, Kapolres Samosir menilai sangatlah tepat, relevan, dan kontekstual, tema yang diangkat pada peringatan ke-79 hari bhayangkara tahun 2025 ini, yaitu “POLRI untuk masyarakat”, sebuah tema yang menegaskan komitmen POLRI untuk terus hadir dan bekerja demi kepentingan rakyat, menjaga keamanan, serta memberikan pelayanan yang profesional, modern, dan terpercaya.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Kapolres Samosir menyampaikan beberapa pesan dan instruksi kepada seluruh jajaran Polres Samosir, yaitu tingkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan moral dan etika dalam pelaksanaan tugas. Menanamkan terus kesadaran diri, bahwa profesi kepolisian yang dipilih, merupakan wujud pengabdian yang mulia kepada masyarakat, bangsa dan negara. Menginventarisir permasalahan di lapangan dalam penanganan konflik sosial dan meningkatkan kemampuan deteksi dini terhadap berbagai kemungkinan terjadinya tindak kekerasan dan kriminalitas. Mengoptimalkan kemampuan personel jajaran Polres Samosir, melalui pelatihan rutin yang sistematis, lengkapi dengan prosedur tetap yang jelas dan terukur, serta didukung dengan sarana dan prasarana yang sesuai dengan kebutuhan. Selanjutnya, konsep bhabinkamtibmas agar terus dikembangkan yang berprinsip pada kesetaraan polri dengan masyarakat, pelibatan dalam penyelesaian masalah, pemberdayaan pengawasan eksternal, serta pertanggungjawaban kepada publik. ***
